Sukses

Tak Banyak yang Tahu, Ini 10 Penyebab Anjing Menangis Saat Digendong

Salah satu cara anjing menunjukkan rasa atau yang dialaminya yakni dengan menangis.

Liputan6.com, Jakarta - Tentu ada banyak alasan mengapa anjing menangis saat digendong. Di satu sisi itu menjadi sesuatu yang normal, namun bisa jadi anjing karena ingin menunjukkan bahwa ia dalam bahaya.

Tanda bahaya dapat berasal dari masalah fisik dan tentu biasanya itu menyakitkan dan juga masalah emosional.

Oleh karena itu, ketahui beberapa alasan mengapa anjing menangis saat digendong, seperti melansir dari Pethelpful, Selasa (29/11/22).

1. Preferensi atau selera pribadi

Setiap anjing berbeda, beberapa dari mereka suka digendong, sementara yang lain membenci perlakuan itu. Sebab anjing tidak dapat berbicara, mereka cenderung menunjukkan rasa frustrasinya melalui tangisan.

Hal ini terbilang normal dan sesuatu yang perlu kamu pahami. Adapun, solusinya sebetulnya sederhana di mana jika anjing kamu tidak suka digendong, maka berhentilah membuatnya tidak nyaman.

Seekor anjing yang benar-benar tidak suka digendong tentu akan menangis setiap kali kamu melakukannya.

2. Posisi Memegang Salah

Bisa juga, kalau sebetulnya anjing kamu suka digendong tetapi kamu salah melakukannya. Perlu diketahui bahwa ada cara yang tepat untuk memelihara anjing, dan itu tergantung pada usia dan ukurannya. Seperti aturan umum bahwa Anda tidak boleh mengangkat anjing lewat kaki dan ekornya.

Salah satu solusi untuk menjawab keraguan kamu yakni berkonsultasi ke dokter hewan tentang bagaimana cara mengangkat anjing yang tepat dan benar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

3. Menangis karena gembira

Seperti disebutkan tadi bahwa ada beberapa anjing yang memang suka digendong, sehingga karena perasaan senangnya, dia pun menangis dan merengek karena kegembiraan.

Secara umum, biasanya anjing yang masih kecil (anak anjing) lebih cenderung melakukan tindakan seperti itu yakni dengan merengek dan menangis sebagai tanda gembira, sebab mereka lebih suka digendong.

Adapun, jika kamu tidak yakin mengapa anjingmu menangis, kamu bisa memperhatikan bahasa tubuhnya. Seperti diketahui, seekor anjing yang bahagia akan mengibaskan ekornya dan mengangkat telinganya ke bawah.

4. Gerakan Tak Terduga

Perlu kamu tahu bahwa gerakan tiba-tiba yang kamu lakukan pada anjingmu dapat membuat mereka terkejut dan seringkali menyebabkan stres dan menangis.

Misalnya, jika anjingmu sedang kedinginan di sofa dan kamu tiba-tiba mengangkatnya, kemungkinan besar ia akan menangis karena ketakutan.

Adapun solusi mudah untuk menghindari hal itu, yakni biasakan berinteraksi dengan anjingmu sebelum mengambilnya atau menggendongnya.

3 dari 5 halaman

5. Takut Ketinggian

Meski kelihatannya tidak biasa, sebetulnya banyak anjing yang takut ketinggian. Dan diketahui bahwa ras anjing besar lebih cenderung takut ketinggian daripada anjing yang lebih kecil.

Dalam kasus seperti itu, dipeluk oleh pemiliknya dapat memicu stres yang sangat besar pada anjing. Sebab, ketakutan akan ketinggian bukan sesuatu yang bisa kamu atasi, lagi-lagi kamu hanya perlu menerima perasaan anjingmu dan menghindari membuatnya takut.

6. Pengalaman traumatis

Kemungkinan aktivitas ini pernah membuat anjingmu trauma sebelumnya. Misalnya, jika kamu mengangkat anjingmu sebelum memasukkannya ke bak mandi, sedangkan dia sendiri membenci air. Proses mengangkat itu yang kemudian dianggap traumatis bagi anjing.

4 dari 5 halaman

7. Masalah otot

Anjing sering bertindak hiper, akibatnya, mereka sering mengalami keseleo dan tegang. Nyeri otot ini yang akhirnya membuat dia merasa sakit dan bahkan menyakitkan yang dapat menyebabkan tangisan saat diangkat atau digendong.

Perlu diketahui bahwa anjing yang keseleo dan tegang juga akan lemas serta akan menghindari aktivitas fisik.

Solusi terbaik, ya memang dengan membiarkannya istirahat dan memberikan obat nyeri atau anti radang untuk memulihkannya.

8. Radang Sendi dan Nyeri Sendi

Faktanya, hampir semua anjing akan mengalami osteoartritis (penyakit akibat kerusakan jaringan tulang rawan) pada suatu kondisi dalam hidup mereka. Seekor anjing dengan radang sendi atau penyakit persendian lainnya (displasia pinggul atau siku) akan terus merasakan sakit dan ketidaknyamanan. 

Sehingga, mengangkat akan membuat rasa sakit semakin parah dan mengakibatkan anjing menangis.

Adapun, artritis sendiri tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dikelola dengan obat pereda nyeri, suplemen sendi, dan terapi fisik.

5 dari 5 halaman

9. Masalah dengan Sumsum Tulang Belakang

Masalah sumsum tulang belakang menjadi kondisi serius yang perlu diperhatikan.

Seekor anjing dengan masalah tulang belakang, seperti saraf terjepit di leher atau punggung, kemungkinan besar akan kesakitan, dan mengangkat anjing tersebut akan memperburuk keadaan.

Masalah sumsum tulang belakang sering terjadi pada ras anjing tertentu, dan yang perlu kamu lakukan harus ekstra hati-hati saat mengangkat anjing dengan kondisi tersebut.

10. Sakit Perut

Anjing memiliki perut yang sensitif dan dapat mengalami sakit perut karena kecerobohan pola makan dan perubahan makanan yang tiba-tiba. Sehingga, dalam kasus seperti itu gangguan pencernaan akan menyebabkan rasa sakit, dan diangkat hanya menambah rasa sakit.

Perlu diketahui bahwa anjing yang sedang mengalami sakit perut, umumnya mereka akan muntah, diare, dan kurang nafsu makan. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.