Sukses

Wanita Ini Ungkap Pentingnya Menutup Kloset Sebelum Menyiramnya, Banyak Bakteri Jahat

Seorang pengguna TikTok berbagi informasi bagaimana pentingnya menutup kloset sebelum menyiramnya.

Liputan6.com, Kanada - Setelah buang air, sudah menjadi kewajiban untuk selalu menyiram kloset. Dalam kloset duduk biasanya ada bagian penutup yang melindungi bagian tempat duduk pada toilet.

Sebenarnya penutup dan tempat duduk dalam kloset punya fungsi penting yang jarang dipahami banyak individu.

Apalagi bagian tersebut sebenarnya punya fungsi penting saat menyiram kloset. Karena saat kita membilas air di toilet duduk, hal ini dapat membuat kuman berterbangan di kamar mandi ataupun toilet kita.

Untuk itu, seorang pengguna TikTok dari Kanada @xxiamkristinxx berbagi informasi bagaimana pentingnya menutup kloset sebelum menyiramnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Membuatnya Trauma

Dalam unggahannya, dia menunjukkan sebuah klip TV lama berjudul Curiosity yang membuktikan mengapa Anda perlu menutup kloset sebelum menyiram. Dalam episode tersebut, presenter Mike Rowe didampingi oleh seorang ahli untuk melihat bagaimana kuman menyebar di kamar mandi.

Dia mengatakan bahwa itu membuatnya sangat trauma sehingga dia tidak pernah melupakannya.

“Inilah mengapa Anda harus selalu meletakkan dudukan toilet Anda sebelum menyiram. Saya melihat video ini 10 tahun yang lalu dan saya tidak pernah melupakannya,” kata Kristin dalam video itu. 

3 dari 5 halaman

Bakteri Berceceran di Kamar Mandi

Dalam klip dari acara tersebut, sang ahli menjelaskan bahwa bakteri berceceran di kamar mandi saat Anda menyiram toilet. 

“Saat kamu buang air, kamu mendapatkan percikan ini, sumber kehidupan semacam ini keluar dari toilet. Dan ketika kamu buang air besar, itu lebih buruk. Itu semacam air mancur feses,” kata ahli dalam video itu.

4 dari 5 halaman

Buktinya

Dia kemudian meminta Rowe untuk buang air kecil di toilet dan mematikan lampu kamar mandi. Dia kemudian menyalakan lampu hitam UV.

Saat mereka memerah, orang bisa melihat kabut titik-titik yang menyala tersebar di jalan keluar ke ruangan. Mereka juga bisa menempel di handuk dan sikat gigi.

“Sekarang jika video itu tidak cukup membuat Anda trauma, pikirkan tentang fakta bahwa toilet umum tidak memiliki tutup dudukan toilet,” tambah Kristin.

5 dari 5 halaman

Bakteri Bisa Terbang 10 Inci di Udara

Dikutip dari Mirror, Rabu (10/2/2021), Menurut Charles P. Gerba, Profesor Mikrobiologi Universitas Arizona, bakteri yang keluar dari toilet dapat bekembang dengan sangat banyak.

Mungkin Anda berpikir bahwa semua bakteri dan kuman di toilet akan hilang ketika disiram. Padahal, bakteri dan kuman ada yang mampu bertahan hidup dalam kloset kita. Studi yang dilakukan oleh Leeds Teaching Hospital pernah melakukan penelitian bakteri bisa terbang sejauh hingga 10 inci di udara.

Oleh sebab itu, menjadi hal yang bagus untuk menyingkirkan sikat gigi dan perlengkapan mandi lainnya jauh-jauh dari toilet. Karena bakteri yang hidup dalam kloset bisa saja merupakan norovirus. Mikroorganisme itu dapat menyebabkan infeksi, dengan gejala seperti muntah, sakit perut hingga diare.

Rata-rata orang menyiram toilet bisa sampai lima atau enam kali dalam sehari. Jika disimpulkan secara kasar, ada pekiraan setiap orang bisa menyiram kloset sekitar dua ribu lebih kali dalam setahun. Tentunya hal ini dapat berpotensi menimbulkan penyakit akibat bakteri tersebut.

Solusi untuk mengatasi bakteri pada kloset, dengan menggunakan pembersih kloset yang mengandung antiseptik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.