Sukses

Pray For Amazon, Doa Warganet untuk Kebakaran Hebat Hutan Amazon

Kebakaran Hutan Amazon, Brasil beberapa waktu terakhir mencuri perhatian dunia. Warganet ramaikan media sosial dengan tagar #PrayForAmazon.

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran yang melanda Hutan Amazon tahun ini menjadi pukulan bagi makhluk bumi. Pasalnya, hutan itu memiliki peran penting bagi keberlangsungan kehidupan.

 

Oksigen yang dihasilkan hutan di Brasil itu penting bagi makhluk hidup. Tak heran jika hujan itu disebut paru-paru bumi. 

Bukan hanya itu, hutan Amazon pun menjadi habitat ribuan hewan dan tumbuhan. Hutan rusak dapat menyebabkan terganggunya ekosistem dan banyak masalah bagi planet yang kita tinggali ini.

Apalagi kebakaran Hutan Amazon akhir-akhir ini pun digadang menjadi kebakaran yang parah. Data dari Institut Nasional untuk Penelitian Luar Angkasa (INPE), menyebutkan setidaknya terdapat sekitar 72.843 titik kebakaran.

Kebakaran parah itu pun mencuri perhatian dunia. Salah satu perhatian itu tampak dari doa dan pembahasan di media sosial. Tagar seperti #PrayforAmazon dan #PrayforAmazonia bahkan sempat menjadi trending topic di Twitter, Kamis (22/8/2019)

Hingga Jumat (23/8/2019), tagar itu pun masih muncul di lini masa media sosial. Warganet mengunggah beragam tulisan, foto dan video ilustrasi atau pun asli, serta tagar tentang Amazon. Berikut beberapa unggahan itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

1. Hutan Hujan Amazon memiliki peran penting bagi bumi dan makhluk hidup di dalamnya

3 dari 8 halaman

2. Begini salah satu video yang tersebar di media sosial

4 dari 8 halaman

3. Kebakaran hutan Amazon juga berdampak pada hewan

5 dari 8 halaman

4. Banyak orang berharap bisa membantu tragedi kebakaran itu

6 dari 8 halaman

5. Seperti kata pesepak bola ini, kita juga berperan menyelamatkan bumi kita

7 dari 8 halaman

6. Banyak cara untuk membantu, ini beberapa yang dibagikan warganet

8 dari 8 halaman

7. Jangan berhenti berdoa, aksi juga jika bisa

Penulis:

Santi Muhrianti

Universitas Padjadjaran

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.