Sukses

Selain Lombok, Ini 5 Daerah di Indonesia Paling Rawan Gempa

Sejumlah wilayah di Indonesia ini dianggap paling rawan terjadi gempa.

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini wilayah Lombok diguncang gempa selama beberapa kali hingga mencapai kekuatan 7.0 Skala Ritcher, hingga berpotensi tsunami. Munculnya gempa ini membuat banyak orang bersimpati, apalagi bencana alam tersebut juga memakan puluhan korban.

Indonesia sendiri merupakan negara yang rawan terjadi gempa. Hal ini terjadi akibat posisi geologis Indonesia pada pertemuan empat lempeng utama dunia, yakni lempeng Benua Asia, lempeng Benua Australia, lempeng Samudra Hindia, dan lempeng Samudra Pasifik.

Hanya Pulau Kalimantan yang dianggap aman dari gempa. Berikut lima wilayah di Indonesia yang rawan terjadi gempa.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Nanggroe Aceh Darussalam

Aceh pernah dilanda gempa dengan kekuatan 9,1 sampai 9,3 SR pada Desember 2004. Gempa ini mengakibatkan tsunami yang menyapu seluruh Kota Aceh. Gempa juga dirasakan hingga Bangladesh, India, Malaysia, Myanmar, Thailand, Singapura, dan Maladewa.

Patahan splay atau "patahan muncul" sekunder menyebabkan sebagian dasar laut yang panjang dan sempit naik dalam hitungan detik. Peristiwa tersebut segera menambah ketinggian dan kecepatan gelombang, sehingga terjadi kehancuran total di Kota Lhoknga, Indonesia.

Terbaru pada 5 Agustus 2018, Aceh juga diguncang gempa berkekuatan 4,4 SR. Gempa ini tak menyebabkan tsunami.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

3 dari 6 halaman

2. Daerah Istimewa Yogyakarta

Gempa di Jogjakarta adalah peristiwa gempa bumi tektonik kuat pada 2006. Gempa tersebut berkekuatan 5,9 SR. Namun, United States Geological Survey melaporkan bahwa gempa terjadi sebesar 6,2 pada Skala Richter. Gempa ini terjadi beberapa hari setelah Gunung Merapi meletus.

4 dari 6 halaman

3. Banten

Pada 23 Januari 2018, Banten diguncang gempa berkekuatan 6,1 SR. Gempa ini terasa hingga ke Jakarta dan Jawa Barat. Keesokan harinya, gempa susulan berkekuatan 5,1 SR juga mengguncang Banten, dan getaran terasa hingga Jakarta.

Adalah Pantai Selatan Banten berpotensi gempa bumi, bahkan tsunami. Sebab, letaknya berada pada pertemuan tiga lempeng atau kerak bumi aktif. Ketiga lempeng aktif itu adalah Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik.

5 dari 6 halaman

4. Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Barat juga sering diguncang gempa. Seperti beberapa hari lalu, NTB diguncang gempa 7 Skala Richter (SR), Minggu (5/8/2018) pukul 19.46 Wita. Gempa ini membuat warga panik lantaran informasi terjadinya tsunami. Gempa ini terasa hingga Situbondo, Malang, dan Pulau Bali. Pusat gempa terletak di 8,3 Lintang Selatan, 116,48 Bujur Timur Kabupaten Lombok Utara dengan kedalaman 15 kilometer.

Gempa susulan terjadi kemarin, dengan kekuatan 5,4 SR pukul 07.28 Wita. Pusat gempa berada di 12 km barat daya Lombok Utara. Kedalaman gempa terpantau di 10 Km dan gempa tak berpotensi tsunami.

6 dari 6 halaman

5. Padang, Sumatera Barat

Padang pernah diguncang gempa berkekuatan 5,0 SR pada 29 Maret 2018. Tak ada korban jiwa setelah getaran gempa. Selang empat bulan kemudian, tepatnya pada 5 Agustus 2018, Padang kembali diguncang gempa berkekuatan 5,5 SR. Tak ada korban jiwa akibat gempa tersebut.

Reporter:

Fellyanda Suci Agiesta

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.