Sukses

Bocah 7 Tahun Penuh Bom di Tubuh Diselamatkan Tentara

Ia dikirim oleh pasukan ISIS yang menyamar warga sipil dan mengantar anak itu ke kamp pengungsian

Liputan6.com, Jakarta Di Mosul, Irak, perang masih bergejolak antara tentara pemerintah melawan pasukan ISIS. Perang yang tak berkesudahan itu membuat warga sipil kelimpungan. Sebanyak 180.000 warga sipil telah diungsikan dari kota Mosul yang sedang diperebutkan itu.

Dalam kecamuk itu, ada kisah tragis yang dibagikan oleh tentara Irak, tentang bocah 7 tahun yang ditemukan penuh bom di sekujur tubuhnya. Beruntungnya, bocah itu berhasil diselamatkan.

Melansir LiveLeak, bocah 7 tahun itu bernama Uday. Ia dikirim oleh pasukan ISIS yang menyamar warga sipil dan mengantar anak itu ke kamp pengungsian.

Uday diduga kuat sebagai pengebom bunuh diri yang dikirim pasukan ISIS. Di tubuhnya terlilit bom aktif yang siap meledak. Tentara Irak kemudian mengevakuasi bocah nahas itu dan berhasil menonaktifkan bom.

Kepada tentara Uday mengaku, diantar oleh seorang laki-laki yang tak ia kenal. Lelaki itu meminta Uday untuk mengenakan rompi agar ia selamat dari terjangan peluru. Pasukan ISIS belum mengonfirmasi mereka mengirim bocah yang berusia 7 tahun itu. Jika benar, Uday tercatat sebagai pengebom bunuh diri paling muda.

Sejak videonya diunggah LiveLeak, banyak netizen yang mengecam insiden tersebut. Mereka mengatakan, betapa perang telah menjadikan rakyat sipil sebagai korban termasuk anak-anak.

PBB memperkirakan masih ada 320.000 jiwa menunggu diungsikan. Rencananya, mereka akan dievakuasi beberapa pekan mendatang, baik yang menuju ke tempat-tempat penampungan seperti anak perempuan di Hamam al-Alil ini maupun ke tempat saudara-saudara mereka di kawasan yang aman.

(war)
Foto: LiveLeak.com
 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini