Sukses

Pria Buruk Rupa, Meski Ibu Tak Menginginkan Ia Tetap Mencintainya

Nasib malang menimpa pria yang bernama Robert Hoge. Karena wajahnya yang dianggap buruk, ibunya menolak kehadirannya

Liputan6.com, Jakarta Dilansir Dailymail, Selasa (20/09/2016), Robert Hoge, berasal dari Brisbane, Australia, tidak menginginkan untuk lahir ke dunia dengan wajah yang buruk rupa. Tumor yang ada di wajahnya sejak dia lahir membuat ibunya sendiri enggan mendekatinya.

Dirinya yang saat ini sudah menjadi seorang penulis buku mengatakan, ibunya sangat terkejut saat tahu bahwa ada tumor seukuran bola tenis di wajahnya, bahkan kakinya juga harus diamputasi.

Setelah Hoge lahir, dalam waktu seminggu ibunya sama sekali tak mau melihat dirinya. Bahkan ibunya mengatakan kepada staf rumah sakit bahwa dia tidak menginginkan anaknya itu.

Pria Buruk Rupa, Meski Ibu Tak Menginginkan Ia Tetap Mencintainya

"Saya mengatakan kepada staf rumah sakit, bahwa saya tidak menginginkan bayi itu. Saya tidak akan membawa anak itu pulang dalam keadaan apa pun," tulis ibu Hoge di buku diary miliknya.

Namun setelah berunding dengan seluruh keluarga, akhirnya Hoge kecil dibawa pulang ke rumah dan tinggal bersama dengan keempat saudaranya yang lain.

Ahli bedah kemudian mengangkat tumor yang ada di wajahnya dan membuat hidung baru dari salah satu jari kakinya. Saat ini, Hoge, 44 tahun, yang telah mengeluarkan buku berjudul Ugly: My Memoir.

Pria Buruk Rupa, Meski Ibu Tak Menginginkan Ia Tetap Mencintainya

Hoge mengetahui, ibunya sama sekali tak menginginkan dirinya saat dia membuka dan membaca buku diary berwarna biru milik ibunya itu.

"Saya tidak merasa terluka oleh ibu saya yang tidak mau membawaku pulang. Kejadian tersebut terlihat seperti sebuah film yang menyedihkan, tapi diakhiri dengan kebahagiaan," kata Hoge

Penulis:

Rosa Razak

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.