Sukses

6 Hoaks Sepekan, dari Seputar Judi Online sampai Pemilu 2024

Kumpulan hoaks yang beredar di media dalam sepekan hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com telah mengungkap sejumlah hoaks yang beredar di media sosial, informasi bohong ini harus dihindari sebab dapat merugikan jika mempercayainya.

Berikut kumpulan hoaks yang beredar di media dalam sepekan hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

1. Ulat Sangat Berbisa dan Membunuh 16 Anak

Kabar tentang ulat berbulu yang diklaim sangat berbisa dan membunuh 16 anak-anak beredar di media soal. Kabar tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada Kamis (22/2/2024).

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi rekaman beberapa ulat berbulu berada di atas daun. Dalam video, ulat tersebut terlihat memiliki bulu yang tebal dan mirip seekor burung.

Ulat dalam video tersebut kemudian diklaim sangat berbisa dan telah membunuh 16 anak-anak.

"Himbauan kepada seluruh masyarakat indonesia kalo melihat hewan ini tolong hindari apa lg anak² ini ulat dari america nampaknya, ulat ini sudah membunuh anak 16 jiwa awalnya dikira anak burung jatuh setelah dipegang anak itu kejang² dan tak lama meninggal, racunnya melebihi bisa ular," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah lima kali dibagikan dan mendapat 14 komentar dari warganet.

Benarkah ulat dalam video tersebut sangat berbisa dan telah membunuh 16 anak-anak? Simak penelusurannya dalam halaman berikut ini....

 

2. Situs Pendaftaran BLT BBM

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim situs pendaftaran BLT BBM, informasi tersebut beredar lewat salah satu akun Facebook, pada 11 Januari 2024.

klaim situs pendaftaran BLT BBM berupa tautan tulisan sebagai berikut.

"https://linkfly.to/60111isIlwK?fbclid=IwAR1h7Z7HpmduISTrkz14Yl6ibnv2XysqbKMgQ0QWNNzI5ad2wOXIpdABjeA"

Dalam halaman situs tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.

"Cek BBM BLT anda apakah sudah keluar apa belum"

Pengunjung halaman pun diarahkan mengklik menu daftar untuk mendapat BLT BBM.

Benarkah klaim situs pendaftaran BLT BBM? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

 

3. Video Wawancara Mata Najwa Terkait Situs Judi Online Atta Halilintar dan Raffi Ahmad

Cek Fakta Liputan6.com klaim video wawancara Mata Najwa terkait situs judi online resmi Atta Halilintar dan Raffi Ahmad, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 22 Februari 2024.

Klaim video wawancara Mata Najwa terkait situs judi online resmi Atta Halilintar dan Raffi Ahmad menampilkan Najwa Shihab, Atta Halilintan dan Raffi Ahmad sedang berbicara, berikut transkripnya.

Najawa : "Ramai-ramai para pesohor membuat situs judi resmi di Indonesia, di antaranya ada di Mata Najwa malam ini. Jadi kok bisa bikin situs judi resmi?"

Atta Halilintar: "Masyarakat di Indonesia online aku lihat-lihat suka sekali main slot online jadinya kenapa nggak kita coba buka aja gitu situs milik kita, kita di sini ingin tujuannya Mulia ingin berbagi ke masyarakat pertama di sini pasti dibantu maxwin dalam 16 menit kedua RTV yang kita punya akurat 98% sehingga pemain besar sekali kemungkinan menangnya."

Najwa: "Besar ya A?"

Raffi: "Saya bikin happy semua karena memang saya senang ya saya cinta".

Najawa: "tapi kalau disetting kalah disetting rungkad ada mas?"

Atta: "Pastinya tidak ada yang seperti itu, kalau di-setting untuk menang malah ada gitu, kan karena kita di sini berbagi ke masyarakat dengan berbagi seperti ini membuat kami tenang aja gitu, bisa bermanfaat bagi orang banyak terutama orang Indonesia untuk mencari penghasil uang tambahan."

Najwa: "Baik Saya ingin Minta pendapat dari Anda pemirsa di rumah apakah sudah mencoba untuk main di situ Raffi dan Atta halilintar?"

Dalam tayangan tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.

"ATTA & RAFFI BIKIN SITUS ONLIEN? SIMAK SAMPAI AKHIR !!

AMIN TANPA PILA BISA MENAG!! 16 MENIT PERTAMA!!"

Video tersebut diberik keterangan sebagai berikut.

"Ayo jangan lewatkan kesempatan ini !! Bermain tanpa pola dan nikmati kemenangan di 16 menit pertama !!"

Benarkah klaim video wawancara Mata Najwa terkait situs judi online resmi Atta Halilintar dan Raffi Ahmad? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hoaks Berikutnya

4. Video SBY, Mahasiswa dan Masyarakat akan Demo Besar Jika KPU Paksa Kemenangan 02

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mahasiswa dan masyarakat akan demo besar jika KPU memaksa kemenangan 02. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Instagram, pada 17 Februari 2024.

Klaim video SBY, mahasiswa dan masyarakat akan demo besar jika KPU memaksa kemenangan 02 menampilkan pembawa berita, dengan transkrip pembicaraan sebagai berikut.

"Ketua Majelis Tinggi Kehormatan Partai Demokrat sekaligus Presiden ke 6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menyoroti gelombang petisi dan juga pernyataan kritis yang dilayangkan para akademisi kampus ke era pemerintahan Jokowi saat ini.

Dalam pidato politik Rabu malam SBY mengatakan gerakan yang muncul dari berbagai daerah oleh sejumlah Rektor guru besar serta mahasiswa itu sejatinya menyuarakan pentingnya pemilu Indonesia yang damai, jujur dan adil, sisi lain SBY juga menyoroti munculnya pernyataan politik yang menurutnya berlebihan, di antaranya apabila Pilpres hanya berlangsung satu putaran berarti curang, serta apabila gelaran Pilpres curang maka rakyat tidak akan terima dan negara siap-siap mengalami kekacauan."

Tayangan video tersebut berlanjut dengan menampilkan SBY yang sedang berpidato, berikut transkripnya.

"Sejumlah Rektor guru besar dan mahasiswa menyuarakan pentingnya pemilu yang damai, jujur dan adil secara implisit mereka khawatir jika Pemilihan Umum tahun 2024 tidak berlangsung secara damai, secara jujur, secara adil.

sementara itu ada juga pernyataan politik yang lebih jauh lagi kalau pilpres hanya berlangsung satu putaran berati itu curang ditambah kalau pilpresnya curang kita tidak akan menerima Dan negara siap-siap chaos, situasi ini tidak terjadi di 4 Pemilu sebelumnya.

Karenanya melalui mimbar ini saya ingin menyampaikan pandangan saya, pandangan dari seorang yang tidak pernah absen dalam 20 tahun Pemilu di era reformasi dan demokratisasi. Baik ketika saya berada di dalam ranah kekuasaan maupun ketika berada di luar ranah kekuasaan.

Pendapat saya menuduh apa lagi memastikan bahwa pilpres ini pasti curang dan karenanya hasilnya pasti akan ditolak tentulah berlebihan, namun di sisi lain mengabaikan suara- suara di luar yang khawatir pilpresnya curang tentu tidak bijak."

Dalam video tersebut terdapat tulisan

"SUSILO BAMBANG YUDHIYONO MAHASISWA DAN MASYARAKAT AKAN TURUN DEMO BESAR. BILA KPU MEMAKSAKAN KEMENANGAN BUAT 02"

Dalam video tersebut menampilkan logo kantor berita CNN Indonesia dan tulisan "SBY SOROTI GELOMBANG PROTES KAMPUS"

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Wah bapak kemarin masuk Koalisi harusnya dari awal diingatkan bukan sekarang. Mereka sudah bicara bahwa siapa yang bisa kalahkan saya? Harusnya warning. Ini baru pernyataan demoktrar. Yang hanura juga ada

Saya gagal paham dengan iniSaya sih Terima baik-baik aja mau gmn jika kita paham Takdir. Toh akhir zaman yang semuanya tak baik-baik saja kan

Isi shalawat asyghil bener banget

Allahumma Shalli Ala Sayyidina Muhammadin, Wa Asyghili Dzalimin bi DzaliminAllahumma Shalli Ala Sayyidina Muhammadin, Wa Asyghili Dzalimin bi DzaliminWa Akhrij-na min Bainihim Saalimin, wa Ala Aalihi wa shahbihi Ajmain

Artinya: “Ya Allah, berikanlah shalawat kepada pemimpin kami Nabi Muhammad, dan sibukkanlah orang-orang dzalim agar mendapat kejahatan dari orang dzalim lainnya, selamatkanlah kami dari kejahatan mereka. Dan berilanlah shalawat kepada seluruh keluarga dan para sahabat beliau."

Benarkah klaim video SBY, mahasiswa dan masyarakat akan demo besar jika KPU memaksa kemenangan 02? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......

 

5. Penodongan di Stasiun Tegalluar

Beredar di media sosial postingan pesan berantai yang menyebut ada penodongan di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 19 Februari 2024.

Berikut isi postingannya:

"Ini ada wa grup lain yg anaknya naik KA Whossh .. hati2 ya

Assalamualaikum ibu² mau berbagi crt u keselamatan kita dan anak² kita. Mau share dikit kejadian yg menimpa raka semalam ya.Semalam raka naik whoosh dari Halim jam 19.15 dan sampai di stasiun Tegaluar jam 19.50. Kondisinya penumpang yg turun hanya 6 orang termasuk raka dan yg 5 dijemput kendaraan pribadi.

Hanya raka yg mencari gocar, mencari terus ga dpt² sampai 5x aplikasi muter² aja. Kondisinya di sana sangat sepi ya, walopun blm begitu malam. Krn nunggu di lobby ga datang², akhirnya raka bergeser ke parkiran ujung (keluar dari area stasiun) dng harapan agak keluar akan lebih mudah mendapatkan gocar. Ternyata ada gocar yg ambil order tapi ga lama di cancel driver nya. Begitu raka mau order gocar lagi, tiba² ada mobil yg datangi raka dan tanya, atas nama Raka ya? Raka yg batre hp sudah lowbat dan badan sudah lelah, tidak lagi berpikir panjang utk cross check no polisi dan nama driver gocar tsb (padahal jelas ga bisa cross check karena kan sdh di cancel driver nya). Raka langsung masuk mobil itu.

Awalnya semua biasa aja, nggak ada yg mencurigakan. Setelah jalan agak jauh, driver minggir kiri, pasang masker, dan kemudian menodongkan pisau di perut raka, lalu minta uang 20juta. Raka pun wa saya, minta tolong sambil cerita kalo dia chat saya sambil dipantau driver tsb yg sambil menodongkan pisau di perutnya. Saya lgs deg²an lemas dan bingung..chat diambil alih sama papa raka. Sampai akhirnya terpaksa papa raka transfer 20juta yg diminta. Kondisi jalan tempat raka ditodong itu sangat sepi, dekat sawah, ga ada orang 😓 ga kebayang gimana anak saya bingung dan takut dlm kondisi tersebut. Ditambah lagi, datang 2 teman driver itu naik motor yg jagain sekitar mobil memastikan tidak ada orang.

Alhamdulillah raka masih bisa mikir, dia mau transfer setelah semua barangnya diturunkan dari mobil dan raka transfer di luar mobil. Setelah transfer dia telp saya dan menangis dng nada sangat ketakutan. Alhamdulillah raka selamat, dan dia jalan menuju jalan raya dan bertemu taxi blue bird yg membawa dia ke jatinangor. Ya Allah, nggak kebayang ini terjadi sama raka.

Alhamdulillah semalam Zaqa, Dani, Rafif semua nemani raka di kamar apt nya. Semalam jam 2 dia chat saya, ga bisa tidur, asal pejam mata teringat kejadian tadi. Mual dan badannya panas. Baru bisa tidur habis subuh. Dia trauma berat, tapi saya bilang ke dia utk stay strong dan lebih berhati² agar kejadian ini tidak terjadi lagi. Untuk yg di jatinangor, kayaknya turun whoosh di Tegaluar bukan pilihan yg baik krn potensi kriminalitas nya cukup tinggi akibat daerah yg sepi dan gelap."

Lalu benarkah postingan pesan berantai yang menyebut ada penodongan di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

 

6. Foto Prabowo Sakit Setelah Joget di Istora Senayan

  

Penelusuran klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan

 

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 17 Februari 2024.

Klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan memperlihatkan seorang sedang berbaring dengan tangan sebelah kiri tersabung benda kecil dan panjang seperti kabel.

Dalam foto tersebut terdapat tulisan "setelah pidato dan joget di Istora Senayan Capres Gemoy dirawat di rumah sakit? Ngeri dag dig dug".

Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"kasian p prabowo sakit, dia pengen jadi presiden dia melakukan apa saja biar pun itu dosa yang penting menang tapi p prabowo, gak sadar, dia cuman di memaafkan, jokowi, biar anak nya jadi presiden, kalo orang pinter pasti pilih no 1 atau 2 mohon maaf iya saya tidak benci sama p. Prabowo tapi saya tidak mau kipran jadi presiden nurut saya kurang baik, Untuk jadi presiden"

Benarkah klaim foto Prabowo sakit setelah joget di Istora Senayan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini....

3 dari 3 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.