Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Video yang Diklaim Kemacetan Akibat Pemudik

Beredar melalui aplikasi percakapan pesan berantai berisi video yang diklaim kemacetan yang terjadi saat arus mudik 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar melalui aplikasi percakapan pesan berantai berisi video yang diklaim kemacetan yang terjadi saat arus mudik 2021. Pesan berantai itu menyebar sejak awal pekan ini.

Video tersebut pertamakali viral di aplikasi Tiktok pada akun bernama @lestibillar24. Namun di aplikasi percakapan berkembang menjadi pesan berantai dengan narasi sebagai berikut:

"Cikampek arah perbatasan cikarang macet parah. Video direkam jam 16.16 tadi... berarti sampai saat ini masih macet, covid bakal panen... mengerikan...jaga kesehatan yah teman2 semua"

Selain itu terdapat juga narasi berbeda dengan video berdurasi 14 detik yang sama yakni:

"Perbatasan Sukabumi - Cianjur hari ini ....mengerikan. mirip india wkt festival khumbela Tidak Mendengarkan Peringatan Presiden Kita"

Lalu benarkah pesan berantai dengan video tersebut merupakan kemacetan yang terjadi saat mudik 2021?

#IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan penjelasan dari akun Instagram Humas Polda Jawa Barat, @humaspolda.jabar. Di sana terdapat postingan terkait video yang viral tersebut.

"Hallo Sobat Polri… Telah beredar berita (Tidak Benar) HOAX di media sosial dan whatsapp sebuah video yang berisi informasi tentang kemacetan mengerikan yang diyakini pemudik dan Diklaim Terjadi di Jalur Sukabumi – Cianjur.

Faktanya, Video tersebut merupakan video lama yang baru diunggah kembali, video tersebut adalah para pekerja yang baru pulang di di Jalur Sukabumi – Cianjur, video tersebut juga telah diklarifikasi oleh pengunggah atas nama Iin Sulastri warga cianjur. Pada akun (Nayisel) tik-tok miliknya"

Selain itu Humas Polda Jabar juga mengingatkan agar masyarakat tidak begitu saja percaya dengan informasi yang beredar di media sosial.

"Diharapkan kepada masyarakat agar tidak khawatir dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Bijaklah bermedia sosial. Saring Sebelum Sharing Yaa. Be Smart Netizen"

Sumber:

https://www.instagram.com/p/COmAE9lDIhB/

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Humas Polda Jawa Barat (@humaspolda.jabar)

3 dari 5 halaman

Kesimpulan

Pesan berantai yang berisi video kemacetan saat arus mudik 2021 adalah hoaks. Faktanya video tersebut merupakan video lama saat pekerja baru pulang di jalur Sukabumi - Cianjur.

4 dari 5 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

5 dari 5 halaman

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.