Sukses

Raja Salman Meninggal, Hoaks yang Berulang

Hoaks Raja Salman meninggal kembali beredar.

Liputan6.com, Jakarta- Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud yang akrab disebut Raja Salman kerap menjadi sasaran hoaks, dalam satu tahun sudah dua kali dikabarkan meninggal dunia oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah dua kali melakukan penelusuran klaim Raja Salman meninggal dunia.

Pertama kabar Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud yang akrab disebut Raja Salman meninggal dunia, klaim tersebut telah ditelusuri dalam artikel berjudul " Cek Fakta: Raja Salman Dikabarkan Meninggal Dunia, Benarkah?"

Pada jejaring sosial WhatsApp. Dengan narasi sebagai berikut:

"*Innalilahi Wainna Ilaihi Rajiun*

Telah meninggal Dunia Raja *Salman

Bin Abdul Aziz Al Saud* Semoga

Almarhum diberikan tempat yang terbaik di

Sisi Allah Yang Maha Kuasa.

Amin Ya Rabbal Alamin."

Kabar Raja Salman meninggal juga diunggah akun Facebook Rufi Yansah II ke grup (PSPS) Pendukung Setia PRABOWO - SANDI, pada 10 Maret 2020, dengan keterangan "bener apa hoax ini".

Unggahan tersebut berupa tautan Youtube dengan judul "Innalilahi wainna ilaihirojiun telah berpulang raja arab saudi ke rahmatulloh".

Hasil penelusuran Kabar Raja Salman meninggal dunia hoaks, pihak Kerajaan Arab Saudi telah merilis foto kegiatan sang raja untuk membantah kabar tersebut.

Kabar Raja Salman meninggal dunia kembali muncul pada, Selasa (21/7/2020), pemilik akun Facebook, Reza Fauzan mengunggah tiga artikel yang menyebut penguasa Arab Saudi, Raja Salman telah mangkat.

Bahkan, di postingan sebelumnya, pada hari yang sama, Reza Fauzan telah memaparkan penyebab kematian Raja Salman, yakni karena kopi.

Cek Fakta Liputan6.com pun menelusuri kabar tersebut dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Raja Salman Meninggal Dunia". Dari hasil penelusuran dalam artikel tersebut, kabar mengenai Raja Salman telah meninggal dunia merupakan berita hoaks.

Faktanya, Raja Salman hanya masuk rumah sakit untuk menjalani sejumlah tes terkait kolesistitis atau peradangan pada kantong empedu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini