Data dan Statistik MotoGP Valencia 2023: Balapan Penentu Juara Dunia

Francesco Bagnaia Hapus Dahaga Ducati — Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia merayakan kemenangannya di atas podium MotoGP Valencia 2022 di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (6/11/2022). Pembalap Italia itu mengunci gelar di MotoGP Valencia 2022. (AP Photo/Alberto Saiz)

Liputan6.com, Jakarta - MotoGP 2023 memasuki klimaks. Berlangsung seri pamungkas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pada 24-26 November.

Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Pramac Racing) akan bertarung untuk terakhir kalinya musim ini demi status juara dunia.

Menyusul perhelatan seri sebelumnya di Qatar, Bagnaia memperlebar jarak keunggulan atas Martin menjadi 21 poin. Jumlah tersebut belum jadi jaminan karena MotoGP Valencia menyediakan 37 angka dari sprint race dan balapan utama.

Adapun Bagnaia memiliki rekam jejak yang cukup baik di Valencia. Ia meraih kemenangan perdana di sirkuit ini pada 2021 dan memastikan gelar juara dunia MotoGP 2022 di lokasi sama.

Sementara Martin meraih enam podium di Valencia pada kelas Moto3 (2), Moto2 (2), MotoGP (pole tahun 2021 dan 2022).

Sirkuit Ricardo Tormo Valencia

Panjang lintasan: 4,01 km

Jarak balapan: 108,14 km (20 lap)

Pemenang MotoGPGP Valencia 2022: Alex Rins (Suzuki)

Pole position 2022: Jorge Martin (Ducati)

2 dari 3 halaman

Sukses Francesco Bagnaia di MotoGP Valencia 2022

MotoGP_Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol (Bola.com/Adreanus Titus)

Ini akan menjadi kali kedua Valencia menjadi tuan rumah dari laga penentuan gelar juara dunia berturut-turut. Sebelumnya pada musim 2022, Bagnaia memperebutkan titel tersebut dengan keunggulan 23 poin atas Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Musim 2023 akan menjadi kali ke-26 Sirkuit Ricardo Tormo menjadi tuan rumah MotoGP sejak balapan perdana yang digelar pada tahun 1999.
Nama sirkuit ini diambil dari nama pembalap Spanyol Ricardo Tormo, yang memenangkan gelar kelas 50cc bersama Bultaco pada tahun 1978 dan 1981. Selain kemenangan Grand Prix di kelas 50cc, ia juga meraih empat kemenangan di kelas 125cc.
Kariernya berakhir pada tahun 1984 karena cedera kaki yang diderita dalam kecelakaan pengujian. Tormo meninggal karena leukemia pada tahun 1998.
Adapun pembalap tersukses di Valencia sepanjang masa adalah Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo yang masing-masing membukukan empat kemenangan di kelas MotoGP.

3 dari 3 halaman