Cegah Penyebaran Covid-19, Pemerintah Sudah Periksa Lebih Dari 14.300 Spesimen

Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta- Saat ini, Pemerintah RI, melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona COVID-19 sudah memeriksa lebih dari 14.354 spesimen dengan menggunakan polymerase chain reaction atau PCR.

Selasa (7/4), Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan corona COVID-19, Achmad Yurianto menyatakan hasil pemeriksaan itu dikirim langsung dari 300 rumah sakit rujukan.

“Ini dilaksanakan dari spesimen yang dikirim lebih dari 300 rumah sakit rujukan corona COVID-19,” terang Yuri melalui covid19.go.id.

Terkait dengan pemeriksaan PCR, Gugus Tugas telah mendatangkan alat Lab tes PCR - Roche Swiss yang memiliki kapasitas 10.000 tes per hari. Rencananya, alat tersebut akan didistribusikan ke 12 provinsi prioritas.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dari Rumah Sakit Rujukan

Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona secara Live di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (5/4/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Adapun rumah sakit rujukan COVID-19 yang mengirimkan spesimen itu adalah rumah sakit umum pemerintah, rumah sakit BUMN, TNI/Polri dan rumah sakit swasta.

Sementara itu, jumlah relawan yang ikut membantu pemerintah mengatasi virus corona saat ini sudah mencapai 17.190 orang. Relawan tersebut terbagi menjadi dua bagian, yakni medis dan nondis.

3 dari 3 halaman

Peran Serta Masyarakat

Selain menjadi relawan, Yuri meminta kepada masyarakat untuk membantu menghentikan penyebaran COVID-19 dengan menjaga jarak, membatasi aktivitas sosial, dan menggunakan masker jika terpaksa keluar rumah.

Tidak hanya itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat dan selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

“Jaga kesehatan diri, jaga jarak saat komunikasi dengan orang lain, mari bersama kita lebih aman berada di dalam rumah,” tutupnya.

(Balwa Ramadhan/Mg)