Sukses

Pelatih Timnas Italia Puji Perjuangan Petugas Medis di Tengah Pandemi Corona Covid-19

Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, memberikan pesan menyentuh terkait kondisi negaranya di tengah perjuangan melawan wabah virus Corona.

Roma - Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, memberikan pesan menyentuh terkait kondisi negaranya di tengah perjuangan melawan wabah virus Corona.

“Saya bahkan belum berpikir untuk meninggalkan Italia saat ini, karena saya merasa aman di sini dan saya memiliki kepercayaan penuh pada dokter kami yang melakukan pekerjaan heroik. Saya ingin merasa dekat dengan mereka yang membutuhkan,” kata Mancini kepada La Gazzetta dello Sport, dikutip Football Italia.

Pemerintah Italia melakukan lockdown sejak dua minggu yang lalu karena penyebaran virus Corona begitu cepat. Hingga Minggu (22/3/2020), sudah ada 53.578 kasus dengan kematian 4.825 dan 6.072 dinyatakan sembuh. 

"Saya mengatakan ini sebagai warga negara, bukan karena saya memiliki peran kelembagaan dan saya mewakili Italia," kata pelatih Timnas Italia ini.

Mancini merasa terharu melihat video orang-orang Italia bernyanyi di balkon mereka di tengah-tengah karantina akibat pandemi virus Corona. Ia menyebut hal itu menunjukkan sisi positif dan ciri khas orang Italia.

"Saya sangat menyukainya. Ini adalah Italia paling otentik. Itu mewakili kita semua. Kita yang memberikan yang terbaik dalam situasi sulit, ketika kita saling memeluk, membantu, dan menggerakkan seluruh umat manusia," katanya.

Mancini juga menyebut Piala Eropa 2020, yang resmi ditunda menjadi 2021, saat ini tidak penting lagi bagi Timnas Italia. Yang paling utama adalah bagaimana semua pihak yang terlibat, termasuk masyarakat, bersama-sama memerangi pandemi tersebut.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Diskusi dengan Pemain

Mancini mengatakan, dia telah memanggil beberapa pemain dalam beberapa minggu terakhir untuk membahas penundaan Piala Eropa 2020.

“Dalam beberapa minggu terakhir saya memanggil beberapa pemain, terutama mereka yang cedera dan yang kondisinya meragukan. Saya akan bekerja puntuk laga persahabatan melawan Inggris dan Jerman dan mulai menyiapkan untuk Piala Eropa 2020," katanya.

"Saya harus mengakui bahwa saya merasa kecewa ketika diumumkan Piala Eropa ditunda tahun depan," tegasnya.

 

Sumber: La Gazzetta dello Sport via Football Italia

Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Wiwig Prayugi, published 22/3/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.