Sukses

Sikap Presiden Inter Milan Pancing Kekesalan Klub-Klub Liga Italia

Presiden Inter Milan, Steven Zhang bersitegang dengan operator Liga Italia soal jadwal pertandingan, hal itu membuat sejumlah petinggi klub Liga Italia kesal.

Milan - Petinggi-petinggi klub Serie A mulai kesal dengan tindak-tanduk Presiden Inter Milan, Steven Zhang yang terus bersitegang dengan operator Liga Italia terkait jadwal pertandingan dan penangangan virus corona.

Beberapa hari lalu, Zhang mengeluarkan kata-kata tak pantas terhadap Presiden Lega, Paolo Dal Pino. Melalui akun Instagram-nya, Zhang menyindir operator Serie A itu sebagai badut.

Dal Pino lantas menggugat Zhang. Klub lain, termasuk CEO Roma, Fienga, mengutarakan pendapatnya mengenai kisruh ini.

"Keamanan dan kesehatan lebih dulu, ini bukan tentang Presiden Inter Milan saja, tapi untuk kita semua. Terlebih, posisinya itu membingungkan," kata Fienga.

"Pertama, Inter Milan meminta laga digelar tertutup tanpa penonton, lalu kalau digelar seperti biasa mereka maunya laga lawan Sampdoria dan Juventus mendapat perlakuan sama."

"Kami terkejut dengan kata-katanya mengenai hal ini. Kami semua, baik di Italia mau pun di luar Italia, berupaya mencari solusi agar kesehatan tetap prioritas, namun kompetisi tetap berjalan," katanya lagi.

Video

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sumbang Rp 1,6 Miliar untuk Basmi Virus Corona

Presiden Inter Milan, Steven Zhang turut membantu pemerintah Italia dengan sumbangan dana 100 ribu euro atau Rp 1,6 Miliar dalam memerangi virus corona. Seperti dilansir football Italia, bantuan diberikan ke departemen riset biomedis di rumah sakit Saco Milan.

Virus Corona kini sudah menjangkiti 3.000 orang di Italia. 107 diantaranya dinyatakan meninggal dunia.

Wilayah Lombardy menjadi pusat dari penyebaran virus corona. Presiden Inter Milan pun membantu pengeluaran dana untuk riset soal virus corona.

"Inter Milan dan Steven Zhang mengumumkan beri donasi 100 ribu euro untuk departemen biomedis dan klinik L Sacco di Milan, dipimpin oleh Profesor Massimo galli," bunyi pernyataan dari rumah sakit.

"Donasi ini kata mereka untuk membantu riset,pengembangan departemen dan struktur tim yang sudah menemukan 3 gen."

Sumber: Football Italia

Disadur dari Bola.com (Gregah Nurikhsani/Gregah Nurikhsani, published 6/3/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.