Sukses

Legenda MU Puji Kinerja Solskjaer di Old Trafford

Liputan6.com, Manchester - Kinerja Ole Gunnar Solskjaer selama menangani Manchester United (MU) banyak menuai kritikan. Tapi, penilaian berbeda diutarakan legenda the Red Devils, David Beckham.

Publik tidak mematok ekspektasi apapun saat Solskjaer pertama kali berlabuh lagi di MU. Sebab pada awalnya, ia didatangkan hanya untuk menjadi pelatih interim pasca pemecatan Jose Mourinho.

Rentetan kemenangan yang didapatkan Manchester United pada masa awal jabatannya pun membuat ekspektasi publik jadi meninggi. Seiring dengan itu, performa the Red Devils terus menurun hingga ke level yang mengkhawatirkan.

Paling parah terasa saat MU sudah begitu dekat dengan zona degradasi pada awal musim. Performa klub sebenarnya mulai membaik, tetapi publik masih kesal dengan inkonsistensi Anthony Martial dkk.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Anggap Solskjaer Pelatih yang Bagus

Tuntutan yang meminta Ole Gunnar Solskjaer untuk segera mundur kerap terdengar di media sosial. Terutama kalau the Red Devils menelan kekalahan dari tim yang, di atas kertas, mampu mereka tumbangkan.

Jika sebagian dari publik berharap Solskjaer dipecat ataupun mundur, tidak demikian dengan Beckham. Dalam pandangan pemilik klub Inter Miami itu, Manchester United perlahan mulai menunjukkan perkembangan.

"Saya pikir dia bagus. Fakta bahwa dia masuk dan menanjak, dan bahwa dia terus bersikap positif soal pemain, dia punya itu dari pelatih [Sir Alex Ferguson]," ujar Beckham kepada Sky Sports.

"Dia tidak akan pernah mengkritisi pemain dari klubnya sendiri dan Ole sudah melakukan hal yang sama. Dia masih belajar, namun dia akan melindungi pemainnya serta juga Manchester United," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Fans Manchester United Sejati

Saat Manchester United terpuruk, klub lain seperti Liverpool jadi semakin perkasa. Klub berjuluk the Reds itu menempati puncak klasemen sementara Premier League dan unggul 22 poin atas pesaingnya, Manchester City.

Menurut Beckham, ini adalah pemandangan yang normal. Dan dirinya tidak akan merasa kecewa hanya karena bekas klubnya tersebut sedang terpuruk. Karena jauh di lubuk hati, Beckham adalah fans setia Manchester United.

"Apakah sulit melihat mereka sekarang? Tidak karena saya adalah fans sejati Manchester United dan bagaimanapun situasinya, saya tetap suka melihat mereka bermain," tambahnya.

"Namun mari berharap ini tidak bertahan terlalu lama tanpa adanya trofi karena kami adalah salah satu klub terbesar di dunia dan tidak banyak klub yang memiliki tradisi itu," tutupnya.

Sumber: Goal International

Disadur dari: Bola.net (penulis Yaumil Azis, published 27/2/2020)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.