Sukses

Dipuji Klopp, Calon Pengganti Mane Malah Gagal Gabung Liverpool

Liverpool menghabiskan beberapa tahun terakhir membangun pemain muda. Klopp puji Jeremy sebagai calon pengganti Mane

Liputan6.com, Liverpool - Pemain muda Anderlecht Jeremy Doku mengaku hampir menandatangani kontrak dengan Liverpool. Namun, kepergian pemain 17 tahun ini dicegah klubnya.

Seperti diketahui, tim utama Liverpool penuh dengan pemain berbakat. Itu setelah The Reds menghabiskan beberapa tahun terakhir membangun pemain muda dan merencanakan masa depannya.

Ini terlihat di jendela transfer musim panas lalu khususnya, ketika Liverpool membawa Sepp van den Berg dari PEC Zwolle. Langkah ini cenderung terus mereka lakukan hingga sekarang.

Daya pikat Anfield adalah salah satu alasan yang tak mungkin ditolak para pemain. Terutama mengingat tingkat keberhasilan Liverpool saat ini.

Sementara itu, Jeremy saat ini membintangi Liga Pro Jupiler bersama Anderlecht. Ia sudah membuat 24 penampilan dan mencetak enam gol di semua kompetisi untuk klub musim ini.

Berkat penampilannya itu banyak klub Eropa yang mengawasi masa depan. Dan, menurut orang tuanya, Liverpool adalah salah satu tim yang tertarik memboyongnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Diincar Banyak Klub

"Pada usia enam belas Jérémy menandatangani kontrak pro dengan Anderlecht, tetapi Arsenal, Liverpool, Chelsea, Man City, Ajax dan PSV tertarik," kata mereka kepada Het Niewsblad.

"Kami kemudian mengunjungi klub seperti Liverpool dan Ajax, tetapi Stellar Group memberi kami pilihan," ujarnya.

3 dari 4 halaman

Pengganti Mane

"Preferensi saya (David, ayahnya) adalah Liverpool. Bagaimana caranya agar kami diterima di sana," ujarnya.

Menurut mereka, pelatih Klopp menjelaskan bagaimana ia melihat sosok calon pengganti Sadio Mané pada Jeremy. Bahkan, Steven Gerrard menunjukkan kepada kami video dengan analisistaktis.

4 dari 4 halaman

Dicegah

"Di kompleks pelatihan Mignolet, Mané dan Wijnaldum datang untuk berbicara dengan. Kami berbicara tentang Chelsea dan mereka pikir dia akan masuk ke sana sementara kamihanya mengobrol tentang putri bungsu kami. Dia memanggil Chelsea.

"Tapi Anderlecht melakukan segalanya untuk menjaga putra kami. Mereka menanganinya dengan cerdik dan membuat Jeremy ragu-ragu sejenak untuk pergi."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.