Sukses

Ini Wasiat Kobe Bryant Sebelum Meninggal karena Kecelakaan Helikopter

Legenda NBA, Kobe Bryant, dan putrinya Gianna meninggal dunia pada kecelakaan helikopter di Calabasas, California.

Jakarta - Legenda NBA, Kobe Bryant, dan putrinya Gianna meninggal dunia pada kecelakaan helikopter di Calabasas, California. Bryant dan sang putri termasuk dari total sembilan penumpang yang tewas dalam kecelakaan helikopter maut itu hari Minggu (26/1/2020) waktu setempat.

Sebelum kejadian nahas itu, Kobe Bryant seperti memberikan pesan atau wasiat saat berbincang dengan Los Angeles Time. Saat itu, ia sedang mengomentari rekornya yang dilampaui LeBron James.

"Orang-orang cenderung salah mengartikan persaingan saya dan atlet lainnya. Mereka berpikir, mereka adalah pesaing, mereka tidak ingin orang datang melampaui atau memecahkan rekor mereka, dan itu tidak mungkin jauh dari kebenaran," kata Kobe Bryant dikutip People, Senin (27/1/2020).

"Jika Anda bermain di lapangan, itu adalah kompetisi. Tetapi ketika Anda telah melakukan apa pun yang dapat diperbuat dan sekarang telah pensiun, Anda jangan berpikir buruk pada atlet lain yang ingin memecahkan rekor itu. Bagi saya sangat tidak dewasa pemikiran seperti itu," kata Kobe Bryant.

 

Saksikan Video Kobe Bryant di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bukan Pesaing

Ayah empat anak itu malah memiliki keinginan para pebasket lainnya bisa melampaui apa yang telah dicapainya. Artinya, dia ingin ada orang lain, atau bahkan pesaingnya sekalipun bisa berprestasi melebihi yang diraihnya.

"Melihat orang-orang melakukannya dengan baik, saya ingin melihat mereka lebih baik daripada yang saya lakukan, itulah yang seharusnya," lanjut Kobe Bryant.

 

3 dari 4 halaman

Ucapkan Selamat kepada LeBron James

Saat mengetahui rekor miliknya akan dipecahkan LeBron James, Bryant mengaku tidak ingin menontonnya saat itu terjadi. Namun, Kobe Bryant ingin memastikan menjadi orang pertama yang memberi selamat kepada James.

"Saya pasti akan menghubunginya dan memberi dia selamat. Saya sangat bahagia untuk Bron, semua yang telah dia capai dan rekor yang akan dicapai, dia luar biasa," kata Kobe Bryant.

Benar saja, ketika James akhirnya memecahkan rekor Bryant dengan 33.643 poin dan menjadi yang tertinggi ketiga dalam sejarah NBA, Legenda LA Lakers itu memberi selamat dan diunggah di media sosialnya.

"Lanjutkan untuk terus melangkah @KingJames. Saya menghormatimu kawan #33644," tulis Bryant.

 

 

4 dari 4 halaman

Airmata LeBron

Wafatnya Kobe Bryant turut membuat LeBron James bersedih. Berdasarkan video yang dirilis NBC, James yang baru tiba di Los Angeles, terlihat memeluk sejumlah orang. Dia mengusap wajahnya yang dibasahi air mata.

"Ketika saya masih kecil, saya masih di sekolah menengah ketika Kobe masuk ke liga," kata James saat melewati rekor Bryant dikutip The Sun.

"Dia pernah mengatakan, jika Anda ingin menjadi yang terhebat, Anda harus sungguh-sungguh dalam bermain. Tidak ada pengecualian," imbuh James menirukan pesan Kobe Bryant.

Sumber: People, The Sun

Disadur dari Bola.com (Hanif Tri Yulianto/Yus Mei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.