Manchester - James Maddison tertarik bermain di klub papan atas ketika ditanya tentang rumor transfer ke Manchester United (MU). Menurutnya, hal tersebut merupakan tantangan bagus.
Maddison dikaitkan dengan MUÂ pada bursa transfer musim panas 2019. Namun, The Red Devils tak melayangkan penawaran resmi.
Baca Juga
Namun, bukan berarti Manchester United kehilangan minta. Manchester United bersiap melayangkan penawaran pada bursa transfer berikutnya.
Advertisement
Menanggapi hal tersebut, Maddison tidak secara gamblang mengutarakan keinginannya untuk bergabung ke Manchester United.
"Saya ingin meningkatkan level permainan. Saya tahu dengan kemampuan saya dan terus berusaha meningkatkannya," ujar Maddison.
"Saya telah merasakan bermain di League One, di Skotlandia, Championship dan Premier League. Saya rasa, saya berada di jalur yang tepat."
"Saya akan bekerja keras untuk mencapai level tertinggi," ungkap Maddison.
MUdiprediksi harus menyiapkan dana mencapai 60 juta pound jika ingin memboyong James Maddison dari Leicester City.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pekerja Keras
James Maddison mengaku sangat termotivasi untuk mencapai permainan terbaik. Tidak jarang manajer Leicester City, Brendan Rodgers, harus memarahinya untuk berhenti berlatih.
"Saya sangat suka berlatih dan senang menambah porsi latihan. Rekan-rekan saya tahu mengenai hal tersebut."
"Brendan Rodgers harus marah kepada saya untuk membuat saya berhenti berlatih. Biasanya, latihan berakhir pukul 11.30, tetapi saya akan meneruskan latihan hingga pukul 1 siang," ungkap Maddison. (Bola.com/Tegar Juel)
Advertisement
Sumber: Mirror
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement