Sukses

Indonesia Dipercaya Gelar Turnamen Sofbol Putri Asia 2019

Turnamen bertajuk Asia Women Championship ini rencananya akan dihelat 30 April sampai 7 Mei mendatang.

Liputan6.com, Jakarta Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah event olahraga bergengsi di tingkat Asia. Pada tahun 2019 ini, Indonesia akan menggelar turnamen sofbol putri Asia di Jakarta.

Turnamen bertajuk Asia Women Championship ini rencananya akan dihelat 30 April sampai 7 Mei mendatang. Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Sofbol dan Bisbol Seluruh Indonesia (PB Perbasasi), Andika Monoarfa, ajang ini sangat penting karena menjadi turnamen pra-kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. 

Sejauh ini negara-negara yang telah memastikan diri ikut Asia Women Championship 2019 ini adalah Indonesia, Korea Selatan, Chinese Taipei, Tiongkok, Jepang, Hong Kong, Filipina, Singapura, India, Iran, Thailand dan Pakistan.

"Jumlah pesertanya 12 negara, lebih banyak dari Asian Games 2018 lalu," terang Andika dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (15/3/2019).

Meski sukses saat menjadi tuan rumah Asian Games 2018, Andika mengakui Indonesia masih harus berbenah saat menjadi tuan rumah Asia Women Championship 2019.

"Kami masih ingin mengubah stadion sofbol di GBK agar menjadi lebih bagus lagi. Pasalnya setelah Asian Games 2018 ada perubahan syarat yang berpatokan dari Asian Games 2018," lanjut Andika.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Target

Pada ajang tersebut, PB Perbasasi tidak memberikan target apapun. "Tidak ada target. Menurut saya, masuk lima besar saja sudah luar biasa. Sebab, tidak mungkin juga bisa mengalahkan Jepang yang jadi juara dunia saat ini. Kami cukup realistis," tegas Andika.

Sebagai pembanding, di Asian Games 2018 cabor sofbal hanya diikuti tujuh tim saja yakni Jepang, Tiongkok, Filipina, Chinese Taipei, Korea Selatan, Indonesia dan Hong Kong.

Ketika itu Indonesia gagal meraih medali. Indonesia finis di urutan enam dengan meraih satu kali kemenangan. Medali emas menjadi miliki Jepang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.