Sukses

Andik Vermansah Punya Pengalaman Pahit pada Piala AFF 2016

Jakarta Pemain Timnas Indonesia, Andik Vermansah masih teringat pengalaman negatif pada Piala AFF 2016. Saat itu, ia gagal membawa Tim Merah Putih menjadi jawara, sekaligus mengakhiri turnamen dalam kondisi cedera. Kini, ia berharap bisa membawa negaranya meraih trofi Piala AFF 2018.

Ambisi tersebut tersebut masih berkecamuk di dalam benak Andik Vermansah. Maklum, ia masih terkenang pengalaman dua tahun silam. Andik Vermansah tampil luar biasa di Piala AFF 2016. Bahkan sebuah gol indah dicetaknya ke gawang Singapura saat Timnas Indonesia membutuhkan kemenangan demi lolos ke semifinal.

Namun, perjuangan Andik harus berakhir pada leg pertama final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat. Benturan dengan pemain Thailand membuat Andik merasakan sakit luar biasa di kakinya dan harus ditarik keluar saat laga baru berjalan 18 menit.

Meski sempat tertinggal lebih dulu, Timnas Indonesia akhirnya menang 2-1 atas Thailand. Namun, Timnas Indonesia yang tidak diperkuat Andik kalah 0-2 pada leg kedua final, yang membuat Tim Garuda gagal menjadi jawara Piala AFF 2016.

Bagi Andik, kenangan pahit itu masih membekas. Setelah memerkuat Timnas Indonesia saat bersua Hong Kong, Andik ingin kembali masuk skuat Piala AFF 2018. Ia mengungkap ambisinya mengantar Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF tahun ini.

"Saya ingin mengulang sejarah dua tahun lalu, karena saya sedikit menyesal tidak bisa tampil di pertandingan final. Padahal dari fase penyisihan hingga menit awal pertandingan final saya bisa ikut terus, tapi kemudian cedera. Jadi saya masih memiliki ambisi untuk membawa Timnas Indonesia menjadi juara," ujar Andik Vermansah.

Timnas Indonesia bergabung di Grup B Piala AFF 2018 bersama sang juara bertahan Thailand, Singapura, Filipina, dan pemenang play-off Timor Leste. Tim Garuda akan menghadapi Singapura di pertandingan pertama, di Stadion Nasional Kallang, Singapura (9/11/2018).

Sumber: Bola.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.