Sukses

Waspada Penipuan! Pendaftaran Program Kartu Prakerja 2023 Belum Resmi Dibuka

Manajemen Pelaksana program Kartu Prakerja 2023 menegaskan, saat ini pendaftaran akun maupun pendaftaran gelombang belum dibuka.

Liputan6.com, Jakarta Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja memastikan tidak menurunkan tim untuk melakukan pendaftaran secara luring (offline) di desa, kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten, maupun provinsi.

Masyarakat harus berhati-hati agar tidak tertipu karena itu artinya program kartu prakerja 2023 belum resmi dibuka.

"HATI-HATI! Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja tidak menurunkan tim untuk melakukan atau membantu pendaftaran akun Kartu Prakerja secara offline. Seluruh proses pendaftaran akun Kartu Prakerja TIDAK DIPUNGUT BIAYA dan DILAKUKAN SECARA MANDIRI melalui website resmi www.prakerja.go.id," tulis Manajemen Pelaksana Prakerja, dikutip dari laman @prakerja.go.id, Jumat (27/1/2023).

Manajemen pun menjelaskan berbagai modus penipuan mengatasnamakan pendaftaran kartu prakerja. Berikut dijabarkan beberapa modusnya:

Jika ada yang mengajak Anda atau keluarga mendaftar Kartu Prakerja secara luring dengan cara:

1) Mengharuskan membawa data-data pribadi seperti KTP, Kartu Keluarga, NPWP, dan lainnya

2) Melakukan pengumpulan data-data pribadi seperti KTP, Kartu Keluarga, NPWP, dan lainnya

3) Mengharuskan mengisi formulir tertentu dalam bentuk kertas, aplikasi, maupun Google Form

4) Mengharuskan membuka rekening bank tertentu dengan melakukan pembayaran/setoran dalam jumlah tertentu

5) Menjanjikan kelolosan pendaftaran akun dan gelombang pendaftaran Kartu Prakerja.

"Ini kegiatan ILEGAL dan dapat diproses penegak hukum," tegas Manajemen Prakerja.

Manajemen Pelaksana program Kartu Prakerja menegaskan, saat ini pendaftaran akun maupun pendaftaran gelombang belum dibuka.

Disisi lain, tidak ada pihak manapun yang dapat menjanjikan dan menjamin kelolosan pendaftaran gelombang Kartu Prakerja.

Pendaftaran hanya dapat dilakukan secara mandiri melalui www.prakerja.go.id, dan pendaftaran tidak membutuhkan biaya sama sekali.

Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan masyarakat, adalah pendaftaran tidak memerlukan pre-registrasi atau pengumpulan data atau mengisi formulir dalam bentuk apapun.

"Jaga dan sayangi seluruh data pribadimu! Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja tidak bertanggung jawab atas penyalahgunaan datamu oleh pihak- pihak tersebut," tulis Manajemen Prakerja.     

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sekarang Karyawan Juga Bisa Ikut Kartu Prakerja 2023

Program Kartu Prakerja dengan skema normal yang akan dijalankan di 2023 tidak hanya untuk pengangguran atau pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) saja. Saat ini, Program Kartu Prakerja terbuka bagi semua angkatan kerja.

"Program Kartu Prakerja bukan (hanya) untuk pengangguran. Jadi program Kartu Prakerja ini untuk seluruh angkatan kerja. Jadi apakah pengangguran menjadi prioritas? Belum tentu. Semua angkatan kerja yang produktif dalam rentang 18-64 tahun, mereka yang akan punya kesempatan," kata Head Komunikasi PMO Prakerja William Sudhana dalam konferensi pers Kartu Prakerja, Rabu (18/1/2023).

Menariknya, yang telah memiliki pekerjaan juga bisa ikut bergabung dalam program Kartu Prakerja tahun 2023 ini. Hal ini ditujukan bagi pekerja yang ingin meningkatkan keahliannya di bidang tertentu. Mereka bebas untuk mendaftar yang terpenting memenuhi persyaratan.

"Jadi bagi mereka yang masih bekerja juga terbuka, tapi ya ini kesempatan sekali seumur hidup. Jadi, sekali udah kena, dapat, dimanfaatkan sebaik mungkin," tambah Direktur Kemitraan, Komunikasi dan Pengembangan Ekosistem Kurniasih Suditomo.

Lebih lanjut, Head Kemitraan dan Program Kartu Prakerja Dwina M Putri menambahkan, dalam skema baru ini, pelatihan dilakukan secara offline dan online. Untuk offline akan dilakukan di 10 Ibukota Provinsi, sementara untuk online dilakukan di seluruh Indonesia.

"Dimulai dari Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Bali, Pontianak, Makassar, Kupang, dan Jayapura,” kata Dwina.

 

3 dari 3 halaman

Syarat Daftar

Dwina menegaskan, program Kartu Prakerja dengan skema normal ini tidak akan ada lagi pelatihan menonton video secara mandiri (Self-paced learning).

Lantaran pihak Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja ingin melakukan peningkatan kualitas pelatihan secara luring atau offline dan daring dalam format webinar.

"Untuk tahap awal kita akan mencoba di dua moda dulu, pertama moda online dengan format webinar full. Kedua, adalah moda offline atau luring. Di awal ini tidak akan ada lagi moda pelatihan nonton video secara mandiri," ujar Dwina.

Berikut Syarat mendaftar program kartu Prakerja skema normal 2023:

- Warga Negara Indonesia- Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP)

- Tidak sedang mengikuti pendidikan formal baik SD, SMP, SMA, S1, S2, S3- Berusia 18-64 tahun

- Tidak berstatus Pejabat Negara, Pimpinan dan/atau anggota DPRD, ASN, TNI, POLRI, KepalaDesa/Perangkat Desa, Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas BUMN/BUMD

- Belum pernah menjadi penerima Program Kartu Prakerja.

- Penerima Program Bansos Pemerintah lainnya kini diperbolehkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.