Sukses

Hari Pertama Larangan Mudik, 84 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek via Tol

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan, pada hari pertama larangan mudik, Kamis 6 Mei 2021, tercatat total 84.083 kendaraan tinggalkan wilayah Jabotabek melalui jalan tol.

Jumlah tersebut merupakan angka kumulatif kendaraan yang pergi meninggalkan Jakarta via jalur selatan (Tol Jagorawi), jalur barat (Tol Jakarta-Merak) dan jalur timur (Tol Jakarta-Cikampek).

"Angka ini turun 37,6 persen dari lalu lintas (lalin) normal sebesar 134.665 Kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, Jumat (7/5/2021).

Heru memaparkan, untuk distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah sebesar 33,8 persen dari arah timur, 39,2 persen dari arah barat dan 27 persen dari arah selatan.

Berikut rincian kendaraan tinggalkan Jabotabek via tol pada hari pertama larangan mudik:

Arah Timur:

- Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 14.069 kendaraan meninggalkan Jakarta, turun sebesar 52,7 persen dari lalin normal 29.775 kendaraan.

- GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 14.367 kendaraan meninggalkan Jakarta, turun sebesar 49,4 persen dari lalin normal 28.398 kendaraan.

Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah timur adalah sebanyak 28.346 kendaraan, turun sebesar 51,1 persen dari lalin normal 58.153 kendaraan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Arah Barat:

Lalin meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 32.932 kendaraan, turun 28,7 persen dari lalin normal 46.191 kendaraan.

Arah Selatan:

Sementara jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah selatan melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 22.715 kendaraan, turun sebesar 25,1 persen dari lalin normal 30.321 kendaraan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.