Sukses

Musim Hujan, Harga Sayuran di Pasar Tradisional Terus Menanjak

Lonjakan harga terjadi lantaran petani kesulitan mengambil sayuran saat musim hujan.

Liputan6.com, Jakarta - Harga berbagai komoditas sayuran di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Jumat ini terpantau masih terus mengalami lonjakan. Seperti yang diutarakan Surati (50), salah seorang pedagang sayuran di pasar tradisional tersebut.

"Sayuran naik semua. Kayak tomat yang sekarang Rp 12 ribu per kg, tadinya Rp 10 ribu per kg. Baru 3 hari (naiknya)," cerita dia kepada Liputan6.com, Jumat (7/12/2018).

Sayuran lain yang juga mengalami kenaikan harga di lapak dagangan Surati antara lain sawi hijau, dari Rp 10 ribu per kg jadi Rp 12 ribu per kg, serta jeruk peras dari Rp 14 ribu per kg jadi Rp 15 ribu per kg,

Kenaikan juga dialami bawang merah, yang pada awal pekan lalu sempat turun hingga Rp 28 ribu per kg. Namun per hari ini harganya kembali melonjak jadi Rp 35 ribu per kg.

Surati pun beralasan, berbagai lonjakan harga ini terjadi lantaran petani kesulitan mengambil sayuran saat musim hujan. "Soalnya lagi hujan terus kan, jadi pada kesusahan metiknya," ungkap dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cabai Justru Turun

Berbanding terbalik, seorang pedagang lain di pasar yang sama, Uus (50), justru mengabarkan beberapa komoditas sayuran semisal produk cabai kini tengah mengalami penurunan harga.

"Cabai lagi turun, pasokannya lagi ramai. Rawit merah turun dari Rp 35 ribu per kg jadi Rp 30 ribu, rawit hijau turun Rp 30 ribu per kg, tadinya Rp 35 ribu per kg. Cuman merah keriting yang naik jadi Rp 30 ribu per kg, tadinya Rp 35 ribu per kg," paparnya.

Untuk sebagian produk sayuran lain, dia menyatakan, harganya memang masih terus meninggi. "Daun selada, dari Rp 20 ribu per kg jadi Rp 40 ribu per kg. Jeruk peras sekarang Rp 15 ribu per kg, biasanya Rp 12 ribu per kg," ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.