Sukses

Gunung Agung Erupsi, Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan ke Bali

Pembatalan jadwal sepenuhnya merupakan pertimbangan maskapai meski operasional bandara masih normal.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah maskapai membatalkan jadwal penerbangan dari dan menuju Bandara Ngurah Rai, Bali, setelah aktivitas vulkanik Gunung Agung meningkat.

"Observasi wilayah udara Bandara masih berlanjut dan hasil dari paper test menunjukkan masih nihil sebaran abu vulkanik," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Arie Ahsanurrohim seperti dikutip dari Antara, Kamis (28/6/2018). 

Menurut dia, meski sejumlah maskapai membatalkan penerbangan namun bandara masih beroperasi normal dan belum ada penutupan lalu lintas udara.

Ia menjelaskan pembatalan jadwal sepenuhnya merupakan pertimbangan maskapai meski operasional bandara masih normal.

Hingga saat ini, lanjut Arie, maskapai yang membatalkan jadwal penerbangan yakni AirAsia baik yang akan berangkat ataupun yang tiba di Bali terdiri dari 10 penerbangan domestik dan 12 penerbangan internasional.

Sebagian besar penerbangan domestik AirAsia yang batal itu yakni rute Jakarta dan Surabaya dan untuk keberangkatan internasional yakni Narita Jepang, Kuala Lumpur, Perth, Singapura dan kedatangan dari Perth, Kuala Lumpur dan Singapura.

"Total ada 3.571 penumpang AirAsia yang terdampak yang ditangani maskapai bersangkutan," katanya.

Selain maskapai AirAsia, maskapai penerbangan JetStar juga membatalkan jadwal keberangkatan ke Perth dan JetStar Asia tujuan Singapura.

Sedangkan jadwal yang akan tiba juga dibatalkan yakni di antaranya JetStar dari Perth dan JetStar Asia dari Singapura.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gunung Agung Kembali Erupsi Kamis Sore

Gunung Agung di Karangasem, Bali, kembali erupsi. Gunung itu mengeluarkan asap dan abu vulkanik pada Kamis (28/6/2018) sore tadi.

"Asap dan abu vulkanik keluar dari kawah Gunung Agung saat erupsi pada 28/6/2018 pukul 17.25 Wita. Hujan abu dan pasir mengarah ke barat daya. Suara bergemuruh. Status tetap Siaga. Masyarakat dihimbau tidak melakukan aktivitas di dalam radius 4 km," tweet Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam akun Twitter-nya, @Sutopo_PN.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB itu kemudian men-tweet status terkait erupsi Gunung Agung.

"Sebaran abu vulkanik Gunung Agung makin meluas ke arah barat-barat daya. Bandara Ngurah Rai tetap beroperasi normal. Namun ada beberapa maskapai penerbangan yang cancel. Hembusan masih terus berlangsung karena adanya aktivitas vulkanik."

Sebelumnya, Sutopo juga men-tweet terkait erupsi Gunung Agung. "Gunung Agung terus semburkan abu vulkanik sore ini 28/6/2018 pukul 16.00 WITA. Hujan abu turun dibeberapa desa di Bangli. Sebaran abu vulkanik menyebar ke arah barat daya dari kawah Gunung Agung. Bandara Ngurah Rai aman. Masih beroperasi normal."

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini