Sukses

JK Komitmen Selesaikan 37 Proyek Mandek

Penyelesaian 37 proyek dengan total US$ 11 miliar yang mandek akan dikoordinasikan dengan Kepala Staf Kepresidenan.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendorong penyelesaian hambatan 37 proyek  yang mandek dengan total nilai US$ 11 miliar atau sekitar Rp 146,35 triliun (asumsi kurs Rp 13.305 per dolar Amerika Serikat).

"Ya tentu didorong. Apa masalahnya kita selesaikan," kata JK, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (26/6/2015).

Koordinasi untuk menyelesaikan masalah ini akan dilakukan bersama dengan Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan. Menurut JK, dari laporan yang ia terima, 37 proyek mandek karena masalah-masalah yang sering ditemukan, seperti pembebasan lahan.

"‎Tanahnya nanti kita selesaikan bersama. Ada tanah, macam-macam. Ada izin, ada proses keuangannya," tutur dia.
‎

Luhut Binsar Panjaitan sebelumnya mengatakan pihaknya fokus mencari penyumbatan yang menyebabkan program pemerintah tidak berjalan dengan baik di lapangan. Hal itu dilakukan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat merealisasikan setiap janji kampanyenya.

"Kami baru mengetahui kalau ternyata ada US$ 11 miliar yang mangkrak selama tiga hingga empat tahun dari 37 proyek. Padahal comitment fee-nya sudah dibayarkan," tandas Luhut, Kamis 26 Juni 2015.

Selain itu, ia mengatakan, persoalan penggunaan rel dalam pembangunan infrastruktur kereta api juga menjadi penyebab proyek mandek.

Ia menilai, Kantor Staf Presiden memfasilitasi semua pihak untuk membicarakan hal itu sehingga proyek itu dapat kembali berjalan. Selain itu, ia juga menegaskan Kantor Staf Presiden bukan auditor yang menilai kinerja Kementerian, tetapi mitra untuk mencapai target pemerintah. (Silvanus A/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.