Sukses

Subsidi BBM Jadi Tanda Tanya Besar Investor Kilang

Pemerintah mengaku diberondong berbagai pertanyaan dari investor yang berminat membangun kilang minyak mentah berkapasitas 300 ribu barel pe

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah mengaku diberondong berbagai pertanyaan dari investor yang berminat membangun kilang minyak mentah berkapasitas 300 ribu barel per hari. Salah satunya adalah pertanyaan soal subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) di negara ini.

"Mereka menanyakan soal subsidi BBM karena investasi kan besar lalu BBM-nya di pasarkan seperti apa. Itu jadi tanda tanya besar buat investor," ujar Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM, Mohammad Hidayat usai Acara Peresmian Infrastruktur CNG di Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (7/3/2014).

Dia mengatakan, konsumsi BBM nasional pada tahun lalu sekitar 75 juta kiloliter (kl) dan sebesar 46,3% nya adalah BBM subsidi.

Selain itu, lanjut dia, investor mempertanyakan proses hulu sampai hilir pengolahan minyak mentah, mulai dari pasokan, pengolahan, proses distribusi dan penjualan ke industri dan lewat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

"Ini akan mengangkat banyak bisnis, seperti bisnis pengangkutan, membangun storage. Jadi mereka menanyakan sampai proses distribusi, dan sebagainya," ujar dia.

Hidayat mengaku, hal-hal detail ditanyakan investor lantaran investasi pembangunan kilang minyak cukup besar, sekitar US$ 10 miliar sampai US$ 12 miliar dengan kapasitas pengolahan 300 ribu barel per hari.

Pemerintah sepakat supaya pembangunan kilang menggunakan skema Kerja sama Pemerintah dan Swasta (KPS) sehingga tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Tapi pemerintah juga harus menyiapkan lahan, memberikan insentif fiskal dan non fiskal supaya investor tertarik. Dan insentif ini sedang kita pelajari, karena investor belum secara spesifik mengatakan permintaannya," jelas Hidayat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.