Warga Banyumas Antre Air Bersih

Ribuan warga di 45 desa yang tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Banyumas kesulitan mendapatkan air bersih. Setiap hari warga antre untuk mendapatkan air bersih yang dikirim oleh Pemda Banyumas.

oleh Liputan6 diperbarui 27 Agu 2004, 16:16 WIB
Liputan6.com, Banyumas: Kekeringan yang terjadi di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sejak beberapa bulan silam, mengakibatkan beberapa daerah kekurangan air, baru-baru ini. Buntutnya, ribuan warga di 45 desa yang tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Banyumas kesulitan mendapatkan air bersih. Daerah yang paling rawan di antaranya Kecamatan Sumpiuh, Tambak dan Purwokerto Selatan. Beberapa sumber air baik dari sumur maupun sumber lain sudah mengering. Setiap hari warga harus antre untuk mendapatkan air bersih yang dikirim oleh Pemerintah Daerah Banyumas.

Pemda Kabupaten Banyumas mengaku, pihaknya kesulitan mendistribusikan air bersih. Selain luasnya wilayah yang mengalami kekeringan, Pemda juga hanya memiliki satu unit mobil tangki air. Kekeringan di Banyumas sudah terjadi sejak sebulan silam [baca: Warga Belasan Kecamatan di Banyumas Kesulitan Air ]. Warga di kawasan Gunung Tugel, Banyumas, harus mengantre di sumur warga yang masih berair.(JUM/Mardianto)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya