Jokowi-Ahok Tak Akan Bangun Terminal AKAP di Jaksel

Terminal Kalideres, Pulogadung, dan Kampung Melayu dianggap telah sesuai sebagai lokasi pengganti pengoperasian AKAP dari Lebak Bulus.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 06 Jan 2014, 17:23 WIB
Para sopir, kernet, dan penumpang Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Terminal Lebak Bulus mendesak agar Pemprov DKI menyediakan lahan baru untuk mereka. Namun Gubernur DKI Jakarta Jokowi dan jajarannya menegaskan, tak ada lahan baru untuk bus AKAP di Jakarta Selatan.

"Enggak ada relokasi terminal. Kalau mau di Pondok Cabe, silahkan minta ke bu Airin (Walikota Tangerang Selatan)," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Udar Pristono di Balaikota DKI Jakarta, Senin (6/1/2014).

Terminal Kalideres, Pulogadung, dan Kampung Melayu dianggap telah sesuai sebagai lokasi pengganti pengoperasian AKAP dari Lebak Bulus. Selain itu, akses warga Lebak Bulus menuju ke ketiga terminal itu juga dinilai cukup mudah. Dari Jaksel, warga bisa menggunakan bus Transjakarta ke arah Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

"Kita enggak ada rencana buat terminal bus AKAP yang baru di Jaksel. Karena kita sudah punya koneksitas dari Lebak Bulus naik Transjakarta ke kalideres, Pulo Gadung, Kampung Melayu. Jadi sudah ada koneksitas," ujar Pristono.

Pemprov DKI membagi beberapa pengalihan lokasi bus AKAP. Untuk trayek Pulau Sumatera dan Banten dipindahkan ke Terminal Kalideres. Kemudian trayek pulau Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta) dialihkan ke Terminal Kampung Rambutan. Sedangkan untuk trayek pulau Bali dan Nusa Tenggara berpindah ke Terminal Pulogadung. (Ndy/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya