Mantan Sopir Luthfi Hasan Sering Antar Duit buat Fathanah

Sopir LHI membantah Fathanah adalah kader PKS.

oleh Edward Panggabean diperbarui 23 Sep 2013, 11:54 WIB
Mantan sopir bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq, Ali Imran, mengaku sering menyerahkan uang kepada Ahmad Fathanah. Uang diterima Fathanah, yang mengaku orang dekat LHI, di Kantor DPP PKS.

Hal tersebut disampaikan Ali Imran saat bersaksi untuk terdakwa suap dan pencucian uang Ahmad Fathanah, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (23/9/2013).

"Saya sering antar uang buat dia. Karena dia sering di sana (DPP PKS), jadi saya sering antar uang ke sana," kata Ali dalam persidangan.

Saat anggota Majelis Hakim I Made Hendra menelisik, apakah Fathanah merupakan kader PKS, Ali menampiknya. "Bukan, dia bukan kader. Saya juga bukan," jelasnya.

Namun, Ali tak menjelaskan dari mana uang itu berasal.

Sidang lanjutan perkara suap dan cuci uang ini mengagendakan memeriksa 11 saksi. Namun, hanya 5 saksi yang hadir di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Fathanah ditangkap KPK, 29 Januari 2013, saat bersama seorang mahasiswi bernama Maharani Suciyono, di Hotel Le Meredien, Jakarta. (Ary/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya