Pemerintah Malaysia Desak Masyarakat Tidak Timbun Beras Produksi Lokal

Pemerintah Malaysia telah meyakinkan negaranya bahwa tersedia cukup beras dan mendesak masyarakat untuk tidak menimbun beras produksi lokal setelah aksi panik pembelian baru-baru ini menyebabkan kosongnya rak-rak di supermarket dan toko kelontong di seluruh negeri.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 03 Okt 2023, 16:05 WIB
Beras Malaysia
Pemerintah Malaysia telah meyakinkan negaranya bahwa tersedia cukup beras dan mendesak masyarakat untuk tidak menimbun beras produksi lokal setelah aksi panik pembelian baru-baru ini menyebabkan kosongnya rak-rak di supermarket dan toko kelontong di seluruh negeri.
Seorang pelanggan melihat produk beras impor di supermarket di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (3/10/2023). Pemerintah Malaysia telah meyakinkan negaranya bahwa tersedia cukup beras dan mendesak masyarakat untuk tidak menimbun beras produksi lokal setelah aksi panik pembelian baru-baru ini menyebabkan kosongnya rak-rak di supermarket dan toko kelontong di seluruh negeri. (AP Photo/Syawalludin Zain)
Harga beras yang tinggi dan makin menyulitkan masyarakat tak hanya dialami Indonesia. Kondisi yang sama juga dialami negara tetangga, Malaysia. (AP Photo/Syawalludin Zain)
Harga beras impor yang tinggi di Malaysia membuat konsumen berbondong-bondong mencari beras produksi dalam negeri yang lebih murah, di mana belanja rumah tangga makin tercekik oleh kenaikan harga-harga pangan yang makin tinggi. (AP Photo/Joshua Paul, File)
Dengan produksi beras dalam negeri hanya sanggup memenuhi 70% kebutuhan domestik, pemerintah Malaysia mulai menerapkan program untuk meningkatkan produksi beras dalam negeri. (AP Photo/Daniel Chan, File)
Saat ini, banyak rak-rak di supermarket dan toko-toko kelontong kecil yang kosong melompong, dan beras produksi lokal dengan kemasan ukuran 5 kg dan 10 kg langsung diserbu pembeli begitu stok baru masuk. (AP Photo/Joshua Paul, File)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya