Niat Puasa Ayyamul Bidh, Keutamaan dan Waktu Pelaksanaannya

Puasa ayyamul bidh merupakan puasa yang dilakukan selama 3 hari di bulan Hijriah, yakni pada tanggal 13, 14 dan 15. Ada pun niat dan keutamaan puasa ayyamul bidh berikut ini.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 04 Jul 2023, 15:04 WIB
Niat Puasa Ayyamul Bidh, Keutamaan dan Waktu Pelaksanaannya (Sumber foto: Pexels.com)

Liputan6.com, Jakarta - Ayyamul bidh berarti hari-hari cerah, yaitu hari yang malamnya disinari bulan purnama. Biasanya di momen ini, umat muslim disunahkan untuk menjalankan puasa ayyamul bidh.

Puasa ayyamul bidh merupakan puasa yang dilakukan selama 3 hari di bulan Hijriah, yakni pada tanggal 13, 14 dan 15.

Hukum puasa ayyamul bidh adalah sunah muakkad, berdasarkan hadits yang diriwatkan Ibnu Abbas, seperti mengutip NU Online, Selasa (4/7/2023).

“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah SAW sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian’.” (HR an-Nasa’i dengan sanad hasan).

Keutamaan puasa ayyamul bidh

Keutamaan puasa ayyamul bidh adalah puasa tiga hari tiap bulan itu, sama seperti melaksanakan puasa sepanjang tahun.

Disebutkannya, Nabi Muhammad SAW bersabda: ‘Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang membenarkan hal tersebut.

‘Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya’ [QS al-An’am: 160]. "Satu hari sama dengan 10 hari.” (HR Ibnu Majah dan at-Tirmidzi. Ia berkata: “Hadits ini hasan.” Ibnu Majah juga menilainya sebagai hadits shahih dari jalur riwayat Abu Hurairah ra). (I’ânatut Thâlibîn Juz II)

Selain itu, juga ada dalil dari surat Alquran yang memperkuat keutamaan puasa ayyamul bidh, yakni:

"Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya." (QS al-An’am: 160)

Ada pun niat puasa ayyamul bidh yang bisa dibaca sebelum melaksanakannya berikut ini:

 

2 dari 3 halaman

Niat puasa ayyamul bidl

Ilustrasi muslim memanjatkan doa. (Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash)

Seperti puasa lainnya, untuk menjalankan puasa ayyamul bidh, umat muslim disunahkan untuk sahur.

Niat puasa ayyamul bidl

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ.

Artinya,

“Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

Doa buka puasa

Doa buka puasa ayyamul bidl sama seperti doa buka puasa pada umumnya.

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.

Artinya,

"Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka. Dengan rahmat-Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

3 dari 3 halaman

Jadwal puasa ayyamul bidh

Ilustrasi muslim memanjatkan doa. (Photo Copyright by Freepik)

Jadwal puasa ayyamul bidh Dzulhijah 1444 H bertepatan dengan Juli 2023. Berikut jadwal Puasa Ayyamul Bidh Dzulhijah 1444 H berdasarkan keputusan sidang Isbat Kemenag:

  • 13 Dzulhijah 1444 H/Senin, 3 Juli 2023
  • 14 Dzulhijah 1444 H/Selasa, 4 Juli 2023
  • 15 Dzulhijah 1444 H/Rabu, 5 Juli 2023

 

Makanan dan Minuman Manis yang Tepat untuk Berbuka Puasa (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya