26 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta saat Perayaan Imlek 2023

Jasamarga mengimbau kepada pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan melalui jalan tol.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 23 Jan 2023, 18:41 WIB
Suasana contraflow Tol Jakarta-Cikampek, Jawa Barat, Kamis (24/12/2020). Puncak arus lalu lintas keluar Jabodetabek via jalan tol diprediksi terjadi hari ini, Kamis (24/12). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

 

Liputan6.com, Jakarta - Jasamarga mencatat sebanyak 26 ribu lebih kendaraan meninggalkan Jakarta pada Hari Raya Imlek 2023 melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek.

Total volume lalu lintas tersebut tercatat lebih rendah 1 persen jika dibandingkan lalu lintas normal, yakni sebanyak 27.118 kendaraan.

"Sebanyak 26.751 kendaraan meninggalkan Jakarta pada Hari Raya Imlek 2023,” tutur Plt Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol, Nouval M Rizky kepada wartawan, Senin (23/1/2023).

Menurut Nouval, pihaknya juga mencatat bahwa volume kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Cikampek Utama pada Hari Raya Imlek 2023 sebanyak 34.771 kendaraan.

"Lebih rendah 11 persen jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 39.195 kendaraan,” jelas dia.

Jasamarga pun mengimbau kepada pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan melalui jalan tol. Pengendara diminta memastikan kondisi diri dan kendaraan dalam keadaan prima.

"Selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah saat berada di rest area, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” Nouval menandaskan.

2 dari 2 halaman

138.896 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus Mudik Lebaran 2022. (Dok. Jasa Marga)

Jasamarga juga mencatat, sebanyak 138.896 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek dari empat Gerbang Tol (GT) barrier/utama, yakni GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

"Total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 19,76 persen jika dibandingkan lalin normal," terang Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, Senin (23/1/2023).

Lisye menyampaikan, untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah, mayoritas sebanyak 60.704 kendaraan (44,23 persen) menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), 40.651 kendaraan (29,62 persen) menuju menuju arah barat (Merak), dan 35.902 kendaraan (26,16 persen) menuju arah selatan (Puncak).

Infografis 3 Proyek Infrastruktur di Ruas Tol Jakarta-Cikampek (Liputan6.com/Trie yas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya