Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi memantau pengerjaan pengerukan kali Pakin di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara. Jokowi langsung turun ke bantaran kali untuk memantau pengerukan.
Pantauan Liputan6.com, Senin petang (18/2/2013) Jokowi yang datang dengan mengenakan kemeja berwarna putih langsung turun ke bantaran kali yang telah dikeruk sejak 21 Januari 2013 lalu.
Di bantaran kali, Jokowi didampingi Heriyanto yang menjabat sebagai koordinator pasca-banjir Waduk Pluit. Heriyanto menjelaskan proses pengerukan kali yang saat ini masih terus berjalan.
"Ketinggian saat ini baru sebelah sisi kirinya Pak, yang telah dikeruk. Ketinggian awalnya tidak lebih 1 meter. Kedalamannya nanti akan mencapai 5 meter, untuk kanan dan kirinya," ujar Heriyanto kepada Jokowi.
Jokowi pun meminta kepada Heriyanto agar pengerukan kali terus dipercepat agar dapat menampung air lebih banyak. "Di kali ini kan air dari aliran dari mana saja lewat kali ini. Ini harus dilanjutkan pendalamannya yang penting kurang banjir," kata Jokowi kepada Heriyanto.
Kondisi kali Pakin sendiri tampak dipenuhi oleh sampah. Airnya juga berwarna hitam pekat. Kemudian bau tak sedap akibat sampah yang menumpuk juga sangat dirasakan. (Ism)
Pantauan Liputan6.com, Senin petang (18/2/2013) Jokowi yang datang dengan mengenakan kemeja berwarna putih langsung turun ke bantaran kali yang telah dikeruk sejak 21 Januari 2013 lalu.
Di bantaran kali, Jokowi didampingi Heriyanto yang menjabat sebagai koordinator pasca-banjir Waduk Pluit. Heriyanto menjelaskan proses pengerukan kali yang saat ini masih terus berjalan.
"Ketinggian saat ini baru sebelah sisi kirinya Pak, yang telah dikeruk. Ketinggian awalnya tidak lebih 1 meter. Kedalamannya nanti akan mencapai 5 meter, untuk kanan dan kirinya," ujar Heriyanto kepada Jokowi.
Jokowi pun meminta kepada Heriyanto agar pengerukan kali terus dipercepat agar dapat menampung air lebih banyak. "Di kali ini kan air dari aliran dari mana saja lewat kali ini. Ini harus dilanjutkan pendalamannya yang penting kurang banjir," kata Jokowi kepada Heriyanto.
Kondisi kali Pakin sendiri tampak dipenuhi oleh sampah. Airnya juga berwarna hitam pekat. Kemudian bau tak sedap akibat sampah yang menumpuk juga sangat dirasakan. (Ism)
