Pengguna Mobile Indosat Sentuh 62,9 Juta pada 2021

Pendapatan seluler Indosat melonjak 10 persen (yoy) menjadi Rp 25,4 triliun

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 22 Feb 2022, 21:29 WIB
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatatkan pengguna mobile yang tumbuh 2,7 juta pada 2021. President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengungkapkan, secara keseluruhan perseroan kini memiliki 62,9 juta pengguna mobile.

"Indosat adalah operator dengan pertumbuhan tercepat di antara tiga operator besar," ungkap Vikram dalam konferensi pers, Selasa (22/2/2022).

Sejalan dengan itu, pendapatan seluler melonjak 10 persen (yoy) menjadi Rp 25,4 triliun. Didorong oleh fokus Perseroan pada pengalaman pelanggan, eksekusi strategi penawaran produk yang sederhana, relevan, dan transparan, serta investasi belanja modal jaringan yang tepat, basis pelanggan meningkat sebesar 4,4 persen menjadi 62,9 juta pelanggan pada 2021.

Pendapatan rata-rata per pengguna (ARPU) juga meningkat menjadi Rp 34,4 ribu, dari sebelumnya Rp 31,9 ribu pada 2020. Peningkatan pengalaman jaringan secara keseluruhan dan portofolio produk yang disempurnakan telah menghasilkan pertumbuhan lalu lintas data sebesar 36,7 persen yoy.

Kinerja yang kuat pada operasional mencerminkan kepercayaan pelanggan yang tumbuh pada merek IOH.

"Kami telah mampu memberikan kinerja yang kuat dan konsisten dalam tiga tahun terakhir karena pelaksanaan strategi turnaround kami yang terfokus. Kami di Indosat Ooredoo Hutchison memiliki keinginan yang kuat untuk memberikan pengalaman pelanggan yang unggul, yang akan terus menjadi mendatang,” tutur dia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham ISAT

Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pada penutupan perdagangan Selasa, 22 Februari 2022, saham ISAT naik 5,91 persen ke posisi Rp 5.825 per saham. Saham ISAT dibuka naik 25 poin ke posisi Rp 5.525 per saham.

Saham ISAT berada di level tertinggi Rp 5.850 dan terendah Rp 5.525 per saham. Total frekuensi perdagangan 6.775 kali dengan volume perdagangan 123.606. Nilai transaksi harian saham Rp 70,8 miliar.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya