Petani menunjukkan lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Di tengah pandemi, permintaan lobster air tawar untuk konsumi dalam negeri dengan harga antara Rp 150 ribu/kg hingga Rp 275 ribu/kg stabil. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petani memanen lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Untuk permintaan ekspor seperti ke China dan Jepang terhenti akibat ketiadaan stok lobster. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petani menunjukkan lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Di tengah pandemi, permintaan lobster air tawar untuk konsumi dalam negeri dengan harga antara Rp 150 ribu/kg hingga Rp 275 ribu/kg stabil. (merdeka.com/Arie Basuki)
Lobster air tawa asal Australia terlihat di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Untuk permintaan ekspor seperti ke China dan Jepang terhenti akibat ketiadaan stok lobster. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petani menunjukkan lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Di tengah pandemi, permintaan lobster air tawar untuk konsumi dalam negeri dengan harga antara Rp 150 ribu/kg hingga Rp 275 ribu/kg stabil. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petani memanen lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Untuk permintaan ekspor seperti ke China dan Jepang terhenti akibat ketiadaan stok lobster. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petani menunjukkan lobster air tawa asal Australia di pembudidayaan BFC Mini Farm di Cipuatat, Banten, Rabu (6/10/2021). Di tengah pandemi, permintaan lobster air tawar untuk konsumi dalam negeri dengan harga antara Rp 150 ribu/kg hingga Rp 275 ribu/kg stabil. (merdeka.com/Arie Basuki)