MU Hajar Aston Villa, Solskjaer Senang Menunda Pesta Juara Manchester City

Jika MU kalah dari Aston Villa pada laga Minggu malam, Manchester City akan dinobatkan sebagai juara Liga Inggris 2020-21.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 10 Mei 2021, 15:00 WIB
Pemain Manchester United Edinson Cavani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Aston Villa pada pertandingan Liga Inggris di Villa Park, Birmingham, Inggris, Minggu (9/5/2021). Manchester United menang 3-1. (Shaun Botterill/Pool via AP)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU hampir membuat Manchester City dinobatkan sebagai juara Liga Inggris, Minggu (9/5/2021) malam WIB. Pasalnya, Bruno Fernandes dan kolega tertinggal 0-1 dari Aston Villa pada babak pertama dalam laga di Villa Park.

Tetapi, MU bangkit pada babak kedua. Setan Merah mencetak tiga gol balasan lewat Bruno Fernandes, Mason Greenwood, dan Edinson Cavani untuk berbalik menang 3-1.

Hasil ini membuat MU secara matematis masih memiliki peluang dalam perburuan gelar juara, meski sangat kecil untuk mengejar Manchester City. Dengan 80 poin, sang tetangga berisik hanya butuh satu kemenangan lagi untuk dinobatkan sebagai juara.

Meski demikian, Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer mengaku senang kaerna berhasil menunda pesta juara Manchester City. "Itu hal yang bagus, itu hal terbaik dengan hari ini," kata Solskjaer kepada Sky Sports usai pertandingan.

"Setidaknya saya tidak akan menjadi tentara biru malam ini, kita akan mencoba menghadapinya selama kita bisa."

 

 

Saksikan Video Manchester United di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Tidak mudah

Pemain Manchester United Mason Greenwood (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Aston Villa pada pertandingan Liga Inggris di Villa Park, Birmingham, Inggris, Minggu (9/5/2021). Manchester United menang 3-1. (Shaun Botterill/Pool via AP)

Meski menang atas Aston Villa, Solskjaer mengakui laga tersebut tidak mudah. "Hasil besar, dibutuhkan sedikit tekanan, kita bisa maju ke pertandingan berikutnya dengan percaya diri, nikmatilah," ucapnya.

"Saya senang. Itu akan selalu sulit setelah berada di Eropa, tidak kembali sampai jam setengah empat pagi hari Jumat."

"Kami bisa saja mencetak gol pertama, mereka mencetak gol dari nol, dengan gol yang bagus, tapi saya senang dengan semua orang. Saya tahu betapa sulitnya menjelang akhir musim yang sangat panjang," pungkas juru taktik asal Norwegia itu.

3 dari 3 halaman

Posisi tim

ilustrasi liga inggris (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya