Update 26 Januari 2021: Kasus COVID-19 di Dunia Nyaris Tembus 100 Juta

Kasus COVID-19 di dunia mencapai 99,7 juta. Sementara, situs Worldometer sudah menulis 100 juta.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 26 Jan 2021, 16:58 WIB
Pembersih jendela yang mengenakan masker pelindung untuk membantu mengekang penyebaran virus korona rappel di sebuah gedung perkantoran di Tokyo, Selasa (26/1/2021). Jepang mengonfirmasi lebih dari 1.000 kasus Virus Corona baru pada 26 Januari 2021. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Liputan6.com, Jakarta - Kasus COVID-19 di seluruh dunia telah mencapai 99,7 juta kasus berdasarkan data Johns Hopkins University, Selasa (26/1/2021). Bahkan, data Worldometer menyebut sudah 100 juta kasus COVID-19. 

Indonesia juga sudah tembus sejuta kasus positif pada Selasa sore. Penyebaran Virus Corona di Indonesia terus naik meski Presiden Jokowi sudah bersyukur bahwa Indonesia bisa mengendalikan pandemi. 

Berdasarkan data Johns Hopkins University, berikut 5 negara dengan kasus tertinggi: 

1. Amerika Serikat: 25,2 juta

2. India: 10,6 juta

3. Brasil: 8,8 juta

4. Rusia: 3,7 juta

5. Inggris: 3,6 juta

Kasus di China saat ini berjumlah 99 ribu. Meski awalnya kasus ini dideteksi di China, jumlah kasus di negara yang jauh dari China justru lebih tinggi, misalnya di Turki (2,4 juta), Peru (1 juta), Irak (614 ribu), dan Uni Emirat Arab (281 ribu). 

Saat ini, 6 dari 10 negara dengan kasus COVID-19 berada di Eropa.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 4 halaman

Indonesia Sejuta Kasus

Presiden Jokowi meresmikan Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung Ruas Kayuagung - Palembang (Kramasan), di Kota Palembang, Selasa (26/1/2021).

Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19 menyampaikan, sampai kini masih terus ada penambahan angka kasus Corona di Indonesia.

Ada penambahan 13.094 orang terkonfirmasi positif Corona Covid-19 pada hari ini, Selasa (26/1/2021). 

Sehingga, total akumulatifnya sampai saat ini, sebanyak 1.012.350 orang di Indonesia dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19.

Pasien sembuh pada hari ini jumlahnya bertambah 10.868 orang. Total akumulatifnya hingga kini ada 820.356 orang sudah berhasil sembuh dan dinyatakan negatif Corona Covid-19 di Indonesia.

Untuk kasus meninggal dunia ada penambahan 336 orang pada hari ini. Jadi di Indonesia, total akumulatif ada 28.468 pasien Corona Covid-19 yang meninggal dunia sampai saat ini.

Data update pasien Covid-19 ini tercatat sejak Senin, 25 Januari 2021 pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.

3 dari 4 halaman

Jokowi Bersyukur Indonesia Bisa Kendalikan Krisis

Presiden Jokowi saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-Australia secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Sabtu (14/11/2020). (Foto Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui bahwa sepanjang 2020, Indonesia mengalami krisis kesehatan dan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Namun, dia menyebut Indonesia merupakan salah satu negara yang dapat mengendalikan dua krisis tersebut.

"Kita bersyukur, Indonesia termasuk negara yang bisa mengendalikan dua krisis tersebut dengan baik," ujar Jokowi saat memberikan sambutan secara virtual dalam Sidang Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Senin (25/1).

Kendati begitu, dia menekankan bahwa permasalahan belum sepenuhnya selesai sebab pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia. Pemerintah sendiri telah memulai program vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu upaya menangani krisis kesehatan akibat pandemi.

Jokowi menyampaikan, pemerintah sudah memesan 426 juta dosis vaksin Covid-19 dari 4 perusahaan dan negara yang berbeda. Selain itu, 30.000 vaksinator, 10.000 puskesmas, dan 3.000 rumah sakit juga disiapkan agar vaksinasi kepada 181 juta masyarakat bisa rampung tahun ini.

"Program vaksinasi Covid-19 telah dimulai, dan saya perintahkan agar vaksinasi ini selesai sebelum 2021," ucap Jokowi.

Dia pun mengajak seluruh umat Kristiani dan PGI untuk membantu menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang saat ini masih berlangsung di seluruh provinsi. Salah satu caranya, dengan memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat bahwa vaksinasi adalah upaya untuk mengakhiri pandemi.

"Meskipun vaksinasi dilakukan, protokol kesehatan harus tetap diterapkan dengan disiplin. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, jangan ditinggalkan, jangan dianggap remeh," tutur Jokowi.

4 dari 4 halaman

Infografis COVID-19:

Infografis 5 Gejala Sakit Kepala Akibat Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya