Sempat Adu Argumen, Tiga Paslon Pilkada Tangsel Sepakat soal Pemberdayaan Perempuan

Perhelatan debat kandidat putaran pertama pada Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel), telah berlangsung.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 23 Nov 2020, 13:22 WIB
Ilustrasi.

Liputan6.com, Jakarta Perhelatan debat kandidat putaran pertama pada Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel), telah berlangsung. Meski sempat saling serang, ketiga kandidat sempat sepakat saat ditanya soal pemberian kesempatan ekonomi bagi perempuan dan penyandang disabilitas.

Tiga Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan kompak akan memberikan dana permodalan untuk kaum disabilitas. Mereka adalah dari nomor urut 1, Muhamad - Rahayu Saraswati, pasangan nomor urut 2, Siti Nur Azizah - Ruhamaben, dan nomor urut 3 Benyamin Davnie - Pilar Saga Ichsan.

Moderator menanyakan soal pemerataan bagi disabilitas dan perempuan. Pada pembahasan permodalan bagi wanita yang berperan sebagai orang tua tunggal, calon Wakil Wali Kota Tangsel nomor urut 01, Rahayu Saraswati mengatakan, akan memberikan pemberian modal kepada single mother atau ibu tunggal. Hal tersebut lantaran banyak ibu tunggal yang kesulitan ekonomi, terutama untuk biaya anak-anaknya.

"Tentu saja kami sangat concern dengan adanya pemerataan kesempatan bagi perempuan dan kamu disabilitas, untuk itu kami akan memberikan akses permodalan kepada single mother, dan juga Kota Tangerang Selatan merupakan satu-satunya Kota Kabupaten di Banten yang belum punya Sekolah Luar Biasa, itu akan jadi prioritas," tutur Saras.

Lalu, pembahasan soal pemberian dana pemberdayaan lingkungan kepada RW di Kota Tangsel, juga menjadi gagasan utama pasangan nomor urut 2. Siti Nur Azizah mengatakan, pihaknya akan memberikan dana pemberdayaan lingkungan untuk RW senilai Rp 100 juta per tahun. Hal itu bertujuan untuk mendorong masyarakat menata kelola lingkungan.

"Nantinya itu akan juga sampai pada pemberdayaan perempuan dan kaum disabilitas, karena pentingnya melibatkan RT RW dalam membangun kota Tangsel, kami akan memberikan aplikasi agar data akurat dan bisa tahu apa yang harus kita lakukan ke depan," jelas Azizah.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Paslon Petahana

Beda lagi dengan petahana yang menjanjikan akan melibatkan penyandang disabilitas dan perempuan ditiap lini pemerintahan Kota Tangsel.

"Sebagai contoh, penerimaan ASN kami sudah libatkan cukup banyak perempuan, dan kegiatan ekonomi kreatif, pelatihan, bantuan modal sudah dilakukan Tangsel untuk kaum disabilitas dan perempuan, kedepan akan terus kita tingkatkan," ungkapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya