Malang Benar Nasib 3 Pemain Ini, Dua Kali Blunder Bikin Timnya Keok di Liga Champions

Kesalahan itu membuat nama Varane menjadi trending topic. Ia dianggap menjadi biang kekalahan Real Madrid dari City di Liga Champions.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 08 Agu 2020, 14:00 WIB
Ilustrasi Logo dan trofi Liga Champions. (AFP/Valery Hache)

Liputan6.com, Jakarta Laga di ajang Liga Champions memang selalu menyuguhkan tontonan menarik. Bukan hanya hasil pertandingan, jumlah dan proses gol yang dibuat pesepakbola kerap mengundang perhatian.

Gol yang dibuat di sebuah laga terkadang tak hanya diciptakan bintang tim. Tapi, ada juga yang tercipta gara-gara kesalahan fatal atau blunder seorang pesepakbola. Alhasil, timnya harus menelan kekalahan atau malah tersingkir di Liga Champions

Kesalahan ini tentu saja bisa merugikan klubnya, bahkan bisa terlempar dari kompetisi. Karena itulah, hujatan dan kritikan langsung dialamatkan pada sang pemain.

Bahkan, di Liga Inggris dilaporkan sejak musim 2006/07, telah melakukan pancatatan terkait berapa banyak kesalahan yang dibuat seorang pemain yang mengakibatkan terciptanya gol bagi tim lawan.

Blunder yang dibuat pesepakbola tersebut, tentu bukan hal yang disengaja. Berikut tiga pemain terakhir yang membuat dua kesalahan yang menghasilkan gol dalam satu pertandingan di Liga Champions:

Simak Video Pertandingan Liga Champions Berikut Ini

2 dari 5 halaman

Aymeric Laporte

Bek Aymeric Laporte bertepuk tangan usai pertandingan melawan West Bromwich Albion's di Liga Inggris di Stadion Etihad, Manchester (31/1). Man City menang 3-0 atas West Bromwich Albion's. (AFP Photo/Lindsay Parnaby)

Fans Manchester City pernah marah dan kesal dengan blunder yang dibuat Aymeric Laporte. Akibat kesalahan itu, City disingkirkan Tottenham Hotspur di Liga Champions.

Tidak hanya sekali, Laporte dua kali melakukan blunder yang berujung gol ke gawang Manchester City. Kesalahannya berhasil dimaksimalkan Son Heung-min.

Blunder pertama dilakukan Laporte pada menit ke-7, saat Spurs melakukan serangan balik. Bermaksud memotong aliran bola, dia malah tampak mengumpan kepada Son Heung-min.

Tiga menit kemudian, Laporte kembali melakukan blunder yang berakhir gol. Ia salah mengantisipasi aliran bola di lini pertahanan Man City.

3 dari 5 halaman

Loris Karius

Kiper Liverpool, Loris Karius melakukan pemanasan selama latihan jelang menghadapi Manchester City pada leg pertama perempatfinal Liga Champions di Melwood Training Ground di Liverpool, Inggris (3/4). (AFP Photo/Paul Ellis)

Blunder yang dilakukan kiper Loris Karius mungkin paling banyak dibicarakan orang. Pasalnya Karius melakukan kesalahan di laga penting, final Liga Champions 208, saat Liverpool bertemu Real Madrid.

Dua kesalahan yang dilakukan Karius sangat fatal, karena membuahkan gol untuk lawan. Dan, lebih parahnya lagi membuat Liverpool menelan kekalahan 1-3 serta gagal menjadi juara Liga Champions.

Karius dengan ceroboh tidak melihat posisi Karim Benzema sehingga bola yang akan dioper kepada lini pertahanan Liverpool bisa disontek ke gawang.

Blunder kedua, Karius gagal mengantisipasi tembakan jarak jauh Gareth Bale. Bola yang gagal ditepis Karius justru masuk ke gawangnya sendiri sehingga memberi gol ketiga bagi Madrid sekaligus memenangi pertandingan.

 

4 dari 5 halaman

Raphael Varane

Bek Real Madrid, Raphael Varane berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Real Zaragoza pada pertandingan Copa del Rey (Piala Raja) di stadion La Romareda di Zaragoza (29/1/2020). Real Madrid melaju mantap ke perempatfinal Copa del Rey setelah mengalahkan Zaragoza 4-0. (AFP Photo/Jose Jordan)

Teranyar adalah kekalahan Real Madrid 1-2 dari Manchester City dalam laga babak 16 besar Liga Champions, Sabtu dinihari WIB (8/8/2020). Dua gol kemenangan City tercipta justru gara-gara blunder bek andalan Madrid, Raphael Varane.

Bahkan, kesalahan itu membuat nama Varane menjadi trending topic. Ia dianggap menjadi biang kekalahan Real Madrid oleh Manchester City.

Situs olahraga Spanyol, Marca bahkan menampilkan 4 foto blunder bek asal Prancis tersebut.

Blunder pertama adalah saat pemain Prancis itu kehilangan bola dari Gabriel Jesus di daerahnya sendiri. Bola kemudian diberikan kepada Raheem Sterling dan menjadi gol.

Kesalahan kedua ketika Varane ingin memberikan bola ke arah kiper Thibaut Courtois. Namun, sundulannya terlalu lemah sehingga berhasil dikuasai Jesus dan mencetak gol kedua untuk City.

5 dari 5 halaman

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya