Pemerintah Luncurkan Penjaminan Kredit Modal UMKM Guna Pulihkan Ekonomi

Penjaminan kredit modal UMKM ini dilakukan untuk membangkitkan bisnis UMKM di tengah pandemi agar kembali produktif.

oleh Athika Rahma diperbarui 07 Jul 2020, 14:30 WIB
Pengunjung melihat kain selama pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta, Jumat (12/7/2019). Pameran KKI 2019 ini berlangsung selama 3 hari menampilkan produk-produk UMKM RI mulai dari kain, pakaian, tas, hingga berbagai kuliner seperti kopi buatan anak negeri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah meluncurkan penjaminan kredit modal Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), bekerja sama dengan bank-bank Himbara dan perusahaan asuransi nasional yaitu PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) dan PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo).

Diluncurkan di Jakarta, Senin (7/7/2020), peluncuran ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Airlangga menyatakan, penjaminan kredit modal UMKM ini dilakukan untuk membangkitkan bisnis UMKM di tengah pandemi agar kembali produktif. Seperti diketahui, UMKM menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia yang sebagainnya terdampak pandemi Corona.

"UMKM jadi prioritas utama pemulihan ekonomi, karena ini penting. Diharapkan, Askrindo dan Jamkrindo bisa secara aktif melaksanakan programnya. Selamat atas peluncuran ini, semoga apa yang diharapkan Pak Presiden bisa direalisasikan 2 kuartal ini," ujar Airlangga dalam telekonferensi.

Senada dengan Airlangga, Luhut mengatakan bahwa pemerintah telah memberi stimulus dengan pertimbangan yang hati-hati, sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo untuk segera menyalurkan insentif dengan cepat.

"Presiden perintahkan kami proses ini semua dengan cepat dan semua aturan jangan bertele-tele sehingga semua stimulus bisa turun dan dimanfaatkan dalam ketentuan yang berlaku di dalam krisis ini. Kita nggak ingin lama-lama dan ragu-ragu. Kami semua berintegrasi, semua terlibat di sini," ujar Luhut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Pemberian Jaminan

Pekerja menyelesaikan produksi kulit lumpia di rumah industri Rusun Griya Tipar Cakung, Jakarta, Kamis (28/11/2019). Penyediaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah diharapkan dapat menjadi peluang bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnis dan daya saing. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Selain itu, agenda lain dalam peluncuran ini adalah pemberian mock up jaminan secara simbolis dari pihak perbankan kepada para pelaku UMKM, antara lain dari Bank Rakyat Indonesia kepada Sofia Rahayu (pengusaha souvenir), Bank Mandiri kepada PT Cahaya Gasdom (agen gas LPG) serta Bank Negara Indonesia kepada Dewi Katmudjiwati (pebisnis suku cadang motor, bengkel dan kafe).

Lalu, ada pula Bank Tabungan Negara yang memberikan mock up jaminan kepada PT Subariesta Teknik Indonesia (konstruksi), BRI Agro kepada Gading Toys (usaha mainan) dan Bank BJB kepada Aminah (pengusaha toko reklame dan tas).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya