Polisi Tangkap Pelaku Pembuangan Bayi di Saluran Irigasi Daleman Klaten

Pelaku pembuangan bayi laki-laki di saluran irigasi wilayah Bendo RT 010/RW 002, Daleman, Tulung, Klaten, Sabtu (8/2/2020) lalu, akhirnya terungkap. Pelaku tersebut seorang perempuan berinisial DE.

Oleh SoloPos.com diperbarui 13 Feb 2020, 09:00 WIB
BAYI DIBUANG

Klaten - Identitas pelaku pembuangan bayi laki-laki di saluran irigasi wilayah Bendo RT 010/RW 002, Daleman, Tulung, Klaten, Sabtu (8/2/2020) lalu, akhirnya terungkap. Pelaku tersebut merupakan seorang perempuan berinisial DE.

DE ditangkap aparat Polsek Tulung, Klaten, Senin (10/2/2020) sore. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Polsek Tulung langsung menyelidiki kasus pembuangan bayi laki-laki yang ditemukan di saluran irigasi di Bendo, Daleman, Klaten, Sabtu pukul 13.00 WIB lalu.

Saat penyelidikan itu, polisi sempat memeriksa sejumlah saksi. Dalam perkembangannya, polisi memperoleh petunjuk terkait penemuan kasur busa dan seprai, Minggu (9/2/2020).

Kasur busa dan seprai yang terdapat darah seseorang itu ditemukan berjarak sekitar 50 meter dari lokasi penemuan bayi. Jajaran Polsek Tulung lalu menangkap seorang warga berinisial DE di Daleman, Senin sore.

Selanjutnya, kasus DE langsung dilimpahkan ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Klaten. Diduga kuat DE membuang bayi laki-laki itu pada Sabtu dini hari.

"Kasusnya sudah dilimpahkan ke Polres Klaten. Penangkapan kemarin (Senin sore) berdasarkan pada bukti-bukti sekaligus ada pengakuan juga. Di antara barang bukti itu, yakni seprai. Lebih lanjutnya silakan ke Satreksrim Polres Klaten," kata Kapolsek Tulung, Iptu Jaka Waluyo, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Wiyono Eko Prasetyo, kepada Solopos.com, Selasa (11/2/2020).

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Daleman, Mursito, mengatakan pemerintah desa (pemdes) telah mengumpulkan kepala RT di sekitar lokasi penemuan bayi laki-laki di Bendo, Daleman, Sabtu (8/2/2020) malam. Peristiwa pembuangan bayi itu merupakan kali pertama terjadi di desanya.

"Kami harapkan tidak ada lagi kasus tersebut ke depannya. Kami juga terus memberikan penyuluhan kepada masyarakat, terutama kalangan pemuda terkait antinarkoba, menghindari pergaulan bebas, dan kegiatan lainnya. Soal hukum, kami serahkan ke aparat polisi. Kami tak berkomentar soal hukum," katanya.

Sebagaimana diketahui, warga di Bendo, Daleman, Tulung digegerkan penemuan bayi laki-laki di saluran irigasi setempat, Sabtu. Bayi laki-laki itu ditemukan tiga bocah yang tengah mencari cacing di lokasi penemuan. Saat ditemukan, bayi sudah meninggal dunia.

Bayi laki-laki itu dibuang dalam kondisi telanjang dengan plasenta atau ari-ari masih utuh atau belum terpotong. Berat bayi lengkap dengan plasentanya berkisar 4 kilogram.

Panjang bayi sekitar 50 cm. Saat ditemukan warga, bayi dalam posisi miring ke kiri di saluran irigasi di Bendo. Di bagian telinga kanan sudah dikerubuti semut.

 

Baca berita menarik lainnya di Solopos.com.

 

(AMA/PNJ)

Simak Video Pilihan Berikut:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya