Liputan6.com, Jakarta - Platform transportasi online, Grab, kembali merilis layanan baru bernama GrabCar Plus dan Sewa GrabCar. Kehadiran keduanya kian memperbanyak layanan yang dirilisnya dalam setahun terakhir.
“Layanan baru ini semakin mengukuhkan posisi Grab sebagai layanan transportasi online yang paling banyak dipakai di Indonesia,” tutur Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, dalam acara peluncuran GrabCar Plus dan Sewa GrabCar di kawasan Jakarta, Rabu (10/10/2018).
Proses pemesanan GrabCar Plus dan Sewa GrabCar tidak terlalu rumit. Untuk GrabCar Plus, opsi pemesanannya sudah tersedia di dalam aplikasi.
Baca Juga
Advertisement
Perbedaannya, pemesan GrabCar Plus dipastikan akan mendapatkan driver dengan rating bintang lima. Selain itu, pihak Grab mengklaim armada GrabCar Plus lebih cepat menjemput pengguna, terutama di kawasan niaga terpadu bagi kalangan profesional.
Tarifnya memang lebih tinggi, tapi menurut Marketing Director Grab, Mediko Azwar, harga tersebut sepadan dengan kualitas layanan yang didapatkan konsumen.
“GrabCar Plus dengan yang biasa memang ada perbedaan harga, karena beberapa faktor pendukung termasuk kualitas mitra driver bintang lima dan kendaraan lebih cepat sampai,” ungkap Mediko.
Tersedia di Berbagai Kota di Indonesia
Untuk Sewa GrabCar, pengguna akan menemukan opsi baru yakni “Rent” atau “Sewa” di dalam aplikasi Grab. Pengguna dapat memesan armada GrabCar selama beberapa jam.
Durasi penyewaannya mulai dari empat sampai 12 jam. Biayanya yang dibayar sudah termasuk bensin, tapi tidak dengan tol dan parkir.
Sewa GrabCar bisa menjadi opsi transportasi online untuk mengunjungi sejumlah lokasi berbeda di dalam kota. Jika menggunakan layanan ini lebih dari waktu yang dipesan di awal, maka ada biaya tambahan yang harus dibayar pengguna.
Untuk saat ini, Sewa GrabCar sudah tersedia di berbagai kota di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Manado dan Makassar.
Terlepas dari dua layanan baru, Grab saat ini sudah memiliki layanan di berbagai negara di luar Indonesia. Negara-negara lainnya termasuk Singapura, Filipina, Malaysia, Thailand, Vietnam, Myanmar dan Kamboja.
Perusahaan juga sudah memiliki pusat R&D di berbagai kota di berbagai negara yakni Seattle, Ho Chi Minh, Singapura, Beijing, Bangalore dan Jakarta.
(Din/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement
