Liputan6.com, Cirebon: Musim kemarau yang berlangsung beberapa bulan ini sangat mempengaruhi pendapatan para nelayan di Cirebon, Jawa Barat. Pasalnya seiring datangnya kemarau, angin kumbang yang bertiup dari darat ke laut menyebabkan para nelayan kecil kesulitan memperoleh hasil tangkapan ikan.
Di Desa Gebang, misalnya. Akibat hasil tangkapan menurun, para nelayan tidak memperoleh penghasilan yang maksimal. Nelayan hanya memperoleh hasil tangkapan berupa ikan kecil maupun cumi yang kebanyakan berada di perairan dangkal. Akibat hasil tangkapan menurun ini menyebabkan harga ikan merangkak naik.
Meski hasil tangkapan kurang memuaskan, sebagian besar nelayan tetap melaut. Sementara sebagian lagi memilih menambatkan perahunya daripada harus menanggung kerugian karena tidak memperoleh hasil tangkapan ikan. Para nelayan menggunakan waktu luangnya untuk memperbaiki jaring maupun mesin perahu.(JUM)
Di Desa Gebang, misalnya. Akibat hasil tangkapan menurun, para nelayan tidak memperoleh penghasilan yang maksimal. Nelayan hanya memperoleh hasil tangkapan berupa ikan kecil maupun cumi yang kebanyakan berada di perairan dangkal. Akibat hasil tangkapan menurun ini menyebabkan harga ikan merangkak naik.
Meski hasil tangkapan kurang memuaskan, sebagian besar nelayan tetap melaut. Sementara sebagian lagi memilih menambatkan perahunya daripada harus menanggung kerugian karena tidak memperoleh hasil tangkapan ikan. Para nelayan menggunakan waktu luangnya untuk memperbaiki jaring maupun mesin perahu.(JUM)
