Cagub Herman Dibujuk Hentikan Larangan Angkutan Batu Bara Sumsel

Program pelarangan angkutan Batu Bara melewati jalan umum menjadi fokus utama Cagub Herman Deru.

oleh Nefri Inge diperbarui 22 Mar 2018, 18:17 WIB
Paslon Herman Deru-Mawardi Yahya sangat frontal terhadap kebijakan lintasan angkutan Batu Bara di Sumsel (Liputan6.com / Nefri Inge)

Liputan6.com, Palembang - Aksi frontal Calon Gubernur (Cagub) Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru terhadap angkutan Batu Bara yang melewati jalan umum, membuat beberapa pihak merasa ketar-ketir. Bahkan Cagub Sumsel nomor urut 1 pernah dihubungi beberapa orang, agar aksi penolakannya bisa diurungkan.

"Ada beberapa orang yang mencoba membujuk saya dan Mawardi Yahya, untuk mengurungkan program larangan angkutan Batu Bara melewati jalan umum," ujarnya kepada Liputan6.com, Kamis (22/3/2018).

Mantan Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur ini juga ditawarkan iming-iming berupa hadiah. Namun Herman Deru tetap berpegang teguh pada janjinya kepada masyarakat Sumsel, untuk menuntaskan permasalahan yang jadi polemik di Sumsel selama ini.

Diakuinya, banyak pihak tertentu yang merasa terusik dengan program HD-MY. Para oknum tersebut menggunakan alasan, bisnis angkutan Batu Bara menjadi sumber penghidupan masyarakat Sumsel.

Pilihannya untuk tetap membuat program larangan angkutan Batu Bara ini juga, akan mendatangkan banyak ancaman kedepannya. Salah satunya dengan adanya demo dari beberapa oknum.

"Yang jelas saya siap pasang badan untuk membela dan memperjuangkan kepentingan rakyat Sumsel," ujar Ketua Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) Sumsel ini.

2 dari 3 halaman

Jalur Khusus Batu Bara

Herman Deru-Mawardi Yahya mendapat bujukan dari beberapa pihak untuk tidak menghentikan angkutan Batu Bara lewat jalur umum (Liputan6.com / Nefri Inge)

Herman Deru mendengarkan banyaknya keluhan warga Sumsel terhadap angkutan Batu Bara ini. Kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, kerap kali terjadi di Sumsel selama bertahun-tahun akibat angkutan Batu Bara yang menggunakan jalan umum.

Jika terpilih menjadi pemimpin Sumsel, dia berjanji akan mengalihkan jalur angkutan batubara ke jalur khusus, yang sudah disepakati oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dan pengusaha Batu Bara.

“Ini harus dihentikan karena sudah sangat mengganggu. Setiap hari masyarakat mengeluh,’’ katanya.

Dia mengakui, bisnis Batu Bara memang sangat menjanjikan di Sumsel. Namun, dengan adanya pelanggaran kesepakatan penggunaan jalur angkutan Batu Bara, banyak masyarakat Sumsel yang merasa dirugikan.

 

3 dari 3 halaman

Aturan Angkutan Batubara

Truk bermuatan besar melewati jalan utama di Kota Palembang (Liputan6.com / Nefri Inge)

Cagub nomor urut 1 ini juga menegaskan, programnya bukan untuk melarang bisnis batubara di Sumsel. Namun pengusaha batubara harus mengikuti aturan dan kesepakatan yang disetujui bersama.

“Kalau berjalan sesuai kesepakatan awal melalui jalan khusus, maka tidak ada yang dirugikan,’’katanya.

Herman Deru-Mawardi Yahya memang sangat frontal menyampaikan protesnya terhadap Pemprov Sumsel. Sebelumnya, Herman Deru secara lantang menyebutkan program Sekolah Gratis dan Berobat Gratis tidak berjalan maksimal.

Kendati Gubernur Sumsel Alex Noerdin sudah membantahnya, namun Herman Deru terus menjadikan program ini sebagai salah satu janji Alex Noerdin yang kurang optimal.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya