Polri Belum Terima Permintaan Pengamanan Kedubes AS

Markas Besar Polri belum menerima permintaan tambahan pasukan dari pihak kedutaan Amerika Serikat di Indonesia, untuk pengamanan warganya.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Mei 2011, 17:40 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Pasca terbunuhnya Pimpinan Al Qaeda Osama Bin laden, pengamanan aset-aset AS di sejumlah tempat ditingkatkan. Pemerintah Amerika Serikat juga mengeluarkan "Travel Warning" kepada warganya di seluruh dunia untuk mengantisipasi serangan balasan dari para pendukung Osama.

Namun terkait hal itu, pihak Markas Besar Polri belum menerima permintaan tambahan pasukan dari pihak kedutaan Amerika Serikat di Indonesia, untuk pengamanan warga Amerika di sini.

"Sementara belum. Tapi semuanya perkembangan akan dicermati sebaik-sebaiknya," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar kepada wartawan di Markas Besar Polri, Jakarta, Senin (2/5).

Meski belum ada permintaan, Polri akan membantu pengamanan pada warga negara Amerika di Indonesia."Semuanya Kepolisian RI akan terus berupaya agar kejahatan teror dapat kita eliminir dengan unsur masyarakat terkait," tegasnya. (MLA)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya