Bawa AC Milan Stabil, Ancelotti Sebut Gattuso Motivator

Ancelotti mengakui bahwa Gattuso telah bekerja dengan tepat sebagai pelatih AC Milan.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 21 Feb 2018, 08:00 WIB
Gennaro Gattuso berteriak merayakan kemenangan usai mengalahkan Sampdoria 1-0 pada lanjutan Liga Serie A Italia di stadion San Siro (18/2). Berkat hasil positif tersebut, Milan sukses naik ke peringkat ketujuh klasemen. (AFP Photo/Miguel Medina)

Liputan6.com, Milan - Memiliki reputasi buruk sebagai pelatih bukan berarti Gennaro Gattuso tak bisa bekerja dengan baik di AC Milan. Itulah yang tengah dibuktikan Gattuso. Ia membawa Milan mencapai performa terbaiknya.

Banyak yang menyebut sosok di balik kebangkitan AC Milan adalah Gattuso. Pelatih berusia 40 tahun yang sempat diremehkan itu kini mampu membawa Milan menjaga tingkat kestabilan mereka di tengah padatnya jadwal kompetisi.

Kini, sudah 10 laga di semua kompetisi mereka lewati tanpa kekalahan. Bahkan, enam di antaranya mampu mereka maksimalkan dengan kemenangan. Sukses itu yang membawa Milan kembali menunjukkan taringnya di tengah padatnya jadwal kompetisi.

Saat ini, AC Milan berpeluang menembus zona Liga Champions, punya kans ke final Coppa Italia, dan hampir pasti lolos ke 16 besar Liga Europa. Carlo Ancelotti pun mengakui bahwa rapor positif ini adalah berkat tangan dingin Gattuso.

"Rino menekan tombol yang tepat. Lucas Biglia tak bisa menjadi gagal dalam semalam setelah bekerja dengan baik di Lazio. Rino memotivasinya, memberi saran, dan Anda sekarang bisa melihatnya bekerja," ungkap Ancelotti, dilansir Football Italia.

 

 

2 dari 3 halaman

Bangun Skuat Solid

Pemain AC Milan merayakan kemenangan atas tamunya, Sampdoria dalam lanjutan pertandingan Serie A di San Siro, Minggu (18/2). AC Milan menundukkan tamunya Sampdoria dengan skor tipis 1-0. (AP/Antonio Calanni)

"Di lini belakang, Leonardo Bonucci dan Andrea Romagnoli bekerja sangat serasi. Milan sedikit kebobolan karena ada pertahanan solid di mana semua orang membantu keluar," Ancelotti yang mempersembahkan dua trofi Liga Champions itu menambahkan.

Sebelum menangani Milan, Gattuso tak memiliki reputasi bagus sebagai pelatih. Sebagian besar kariernya berakhir dengan pemecatan. Klub-klub yang sempat berada di bawah naungannya adalah Sion, Palermo, OFI Crete, dan Pisa.

"Sikap Gattuso di touchline hanyalah caran hidupnya dalam sepak bola. Jika ia adalah pelatih asing, mereka akan mengatakan hal itu sebagai karakter. Dalam sepakbola, subtansi adalah satu-satunya yang diperhitungkan. Rino menghidupkan Milan, memberikan style dan identitas. Saya senang untuknya dan untuk semua fans Rossoneri, termasuk saya," ungkap Ancelotti.

3 dari 3 halaman

10 Laga Milan Tanpa Terkalahkan

28/12/2017: Milan 1-0 Inter

30/12/2017: Fiorentina 1-1 Milan

06/01/2018: Milan 1-0 Crotone

22/01/2018: Cagliari 1-2 Milan

29/01/2018: Milan 2-1 Lazio

01/02/2018: Milan 0-0 Lazio

04/02/2018: Udinese 1-1 Milan

10/02/2018: SPAL 0-4 Milan

16/02/2018: Ludogorets 0-3 Milan

19/02/2018: Milan 1-0 Sampdoria

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya