Tumpukan Kotoran Telinga Bikin Pria Ini Budek Mendadak

Pasien yang tak disebutkan namanya ini mengeluhkan kondisi telinga yang dia alami. Yang membuat dia mendadak budek.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 02 Feb 2018, 14:00 WIB
Kotoran Telinga Sebabkan Sumbatan di Telinga

Liputan6.com, Jakarta Dokter ahli telinga berbasis di Inggris, Dr Neel Raithatha, bercerita soal kondisi salah seorang pasiennya yang mendadak budek (tuli).

Pasien yang datang ke klinik Neel di Oadby, Leicestershire, mengeluhkan sudah beberapa hari terakhir sulit sekali mendengar. Telinganya seperti tertutup sesuatu.

Pasien yang tidak disebutkan namanya itu juga mengeluhkan rasa sakit pada kedua telinga. Neel kemudian memeriksakan kondisi telinga pasien, dan menemukan kondisi yang tidak mengenakkan ini.

Neel mengatakan, terjadi penumpukan kotoran di telinga pasien. Kotoran di telinga itu kering. Pasien terkejut saat Neel mengatakan, kotoran sudah bercampur dengan rambut-rambut halus dan menempel ke dinding saluran telinga.

"Kondisi seperti ini mengharuskan saya menggunakan pengait untuk memisahkan kotoran di telinga orang tersebut dari dinding saluran telinga. Baru setelah itu, mengeluarkannya," kata Neel dikutip dari Daily Mail, Jumat (2/2/2018).

 

2 dari 2 halaman

Bersihkan Telinga Jangan Pakai Cotton Buds

Bersihkan Telinga Jangan Pakai Cotton Buds Source: http://redwhiteandbulldogs.com

Dari kejadian ini Neel mengingatkan, agar kita lebih sering mengecek kondisi telinga.

Jika kita sampai mengalami kehilangan pendengaran gara-gara kotoran telinga, bisa berbahaya. Terlebih buat kita yang lebih senang mengemudi kendaraan seorang diri.

Meski demikian, perlu hati-hati juga dalam membersihkan telinga. Ada baiknya meminta bantuan dokter atau tim profesional.

Jangan sekali-kali menggunakan cotton buds. Menurut Neel, kerja dari cotton buds justru mendorong kotoran masuk ke saluran telinga lebih dalam.

"Cotton buds juga dapat menggores dinding saluran telinga. Dampak buruknya, bisa-bisa melubangi gendang telinga," kata Neel.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya