Liputan6.com, Wina: Setelah Inggris dan Swiss, kini giliran Austria membekukan aset pemimpin Libia Mummar Khadafi senila 1,2 miliar euro. Seperti dilansir NHK, Selasa (1/3), Langkah itu akan dilakukan Bank Sentral Austria terhadap lembaga-lembaga keuangan di negara itu. Bahkan, aset keuangan keluarga dan kroni Khadafi pun akan dibekukan.
Uni Eropa lebih dahulu membekukan aset kekayaan Khadafi sebagai tekanan agar ia turun dari jabatannya. Pemerintah Amerika Serikat juga telah membekukan aset Libia senilai sekitar US$ 30 miliar.
Aset pemerintah Libia berjumlah miliaran dolar diduga disimpan di sejumlah rekening bank asing. Uang itu dikumpulkan dari hasil penjualan minyak milik negara.(SHA)
Uni Eropa lebih dahulu membekukan aset kekayaan Khadafi sebagai tekanan agar ia turun dari jabatannya. Pemerintah Amerika Serikat juga telah membekukan aset Libia senilai sekitar US$ 30 miliar.
Aset pemerintah Libia berjumlah miliaran dolar diduga disimpan di sejumlah rekening bank asing. Uang itu dikumpulkan dari hasil penjualan minyak milik negara.(SHA)