Presiden Mesir Coba Rangkul Rakyat

Presiden Mesir Hosni Mubarak meminta para pengunjuk rasa tidak berbuat anarkis. Ia juga bertekad mengentaskan mengentaskan kemiskinan dan pengangguran.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Jan 2011, 19:38 WIB
Liputan6.com, Kairo: Presiden Mesir Hosni Mubarak meminta para pengunjuk rasa tidak berbuat anarkis. Ia juga bertekad mengentaskan mengentaskan kemiskinan dan pengangguran. Pidato itu disampaikan Mubarak di Kairo, Mesir, seperti dilansir Associted Press, Sabtu (29/1), menanggapi aksi massa yang menuntut pengunduran dirinya sebagai presiden.

Lebih jauh, Presiden Mubarak menjadikan pemerintahan Mesir lebih bersih dan demokrasi.  "Hingga saat ini, saya berusaha untuk mengentaskan kemiskinan dan masalah pengangguran.  Saya bertanggung jawab untuk kemanan seluruh rakyat Mesir," ungkapnya.

Demonstrasi kali ini menggemparkan dunia Arab. Aksi massa besar-besaran yang baru kali ini terjadi menyebabkan 24 nyawa melayang dan ribuan lainnya terluka.(Xinhua/AP/SHA)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya