Vivo Boyong Fitur Pengenalan Wajah di V7+

Vivo untuk kali pertama memperkenalkan fitur pengenalan wajah di smartphone terbarunya, V7+.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 13 Okt 2017, 08:30 WIB
Vivo Boyong Fitur Pengenalan Wajah di V7+. Agustinus Mario Damar/Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Vivo untuk kali pertama memperkenalkan fitur pengenalan wajah di V7+. Fitur yang diberi nama Face Access ini hadir menambah deretan kelengkapan keamanan biometrik yang lebih dulu hadir di seri smartphone Vivo sebelumnya, seperti pemindai sidik jari.

Menurut Product Manager Vivo Mobile Indonesia Irfan Alfianto, kehadiran fitur ini sekaligus memberikan keleluasan bagi pengguna. Sebab, mereka dapat memilih fitur keamanan yang paling sesuai.

"Kami menawarkan keleluasan bagi pengguna dengan Face Access untuk memilih fitur keamanan yang paling sesuai dengannya. Jadi, pengguna dapat memilih memakai PIN, pola, pemindai sidik jari, atau Face Access," ujarnya saat bertemu dengan awak media di Jakarta, Kamis (12/10/2017) semalam.

Dari sisi keamanan, teknologi yang dibenamkan juga terbilang mumpuni. Ia menuturkan, selain mampu membaca wajah pengguna dengan cepat, teknologi ini juga mampu mengenali wajah pengguna dan tak mudah diperdaya.

"Teknologi yang digunakan di Face Access dipastikan aman karena akan memindai beberapa titik di wajah sekaligus membaca kontur wajah. Untuk memaksimalkannya, pengguna dapat mengombinasikan fitur ini dengan fitur 'Raise to Wake' sehingga pengguna lebih mudah membuka perangkat," tuturnya menjelaskan.

Sebagai informasi, Raise to Wake merupakan fitur anyar yang membuat pengguna dapat menyalakan V7+ cukup dengan mengangkatnya. Akselerometer pada perangkat ini akan membantu mendeteksi gerakan pengguna dan menyalakan layar smartphone setelah terangkat.

 

2 dari 2 halaman

Game Mode

SPG memperlihatkan smartphone Vivo V7+ saat di acara Vivo V7+ Perfect Moment Tour di Medan, Sabtu (7/10/2017). Liputan6.com/ Reza Efendi

Selain hadir dengan fitur Face Access, Vivo V7+ juga dilengkapi dengan kemampuan Game Mode. Lewat fitur ini, perusahaan asal Tiongkok itu ingin memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna saat bermain gim.

"Jadi, pengguna dapat mengatur notifikasi yang masuk saat sedang bermain sehingga tak mengganggu jalannya permainan," ujar Irfan. Pengguna nantinya dimungkinkan untuk membuat daftar panggilan yang dapat muncul sebagai notifikasi atau tidak.

Ia menjelaskan, notifikasi panggilan dari daftar yang disetujui akan muncul dalam bentuk transparan di layar, sehingga tak mengganggu permainan. Apabila panggilan itu tak dapat ditolak, secara otomatis suara keluaran dari panggilan itu akan dipindahkan ke loudspeaker.

V7+ adalah smartphone pertama Vivo yang hadir dengan kamera selfie 24MP. Kamera utamanya sendiri mengusung resolusi 16MP. Ia juga hadir dengan konsep layar 5,9 inci nyaris tanpa bezel (bezeless) di pinggir kiri dan kanannya. Layar smartphone tersebut pun mengusung aspek rasio 18:9 dengan panel IPS beresolusi 1.440 x 720 piksel.

Kemampuan kamera depan smartphone ini juga didukung oleh fitur Selfie Softlight yang menghasilkan tangkapan gambar lebih alami dan jernih. Untuk sekarang, smartphone sudah dapat dibeli dengan harga Rp 4.699.000.

Sementara untuk dapur pacu, Vivo V7+ dipersenjatai dengan prosesor octa core Snapdragon 450 berkecepatan 1,8GHz dan mengusung RAM 4GB. Memori internal yang digunakan adalah 64GB dan bisa ditambah dengan microSD. Adapun soal baterai berkapasitas 3.225 mAh.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya