Liputan6.com, Jakarta: AS akan membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap koruptor yang bersembunyi di Negeri Paman Sam tersebut. Hal itu disampaikan Wakil KPK Bidang Pencegahan M. Jasin kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/11). "Pemerintah Amerika menolak masuk untuk koruptor (asal Indonesia) ke AS, bahkan kita dibantu untuk menangkapnya," tuturnya.
Selain itu, pihak AS juga memberikan bantuan berupa pelatihan peningkatan kompetensi investigasi, teknologi, dan pencucian uang. Pelatihan tersebut akan
dilakukan baik di AS maupun di Indonesia. "Staf dari AS memberikan pelatihan ke pegawai KPK, bisa juga kita kirim (staf KPK) ke sana dan diberikan materi
khusus oleh intelijen tentang penggunaan teknologi," kata Jasin.(BJK/YUS)
Selain itu, pihak AS juga memberikan bantuan berupa pelatihan peningkatan kompetensi investigasi, teknologi, dan pencucian uang. Pelatihan tersebut akan
dilakukan baik di AS maupun di Indonesia. "Staf dari AS memberikan pelatihan ke pegawai KPK, bisa juga kita kirim (staf KPK) ke sana dan diberikan materi
khusus oleh intelijen tentang penggunaan teknologi," kata Jasin.(BJK/YUS)
